Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Danang Grlirindrawardana menilai tabiat Capres 02 Prabowo Subianto yang merasa tidak puas dengan hasil perhitungan cepat dalam Pilpres akan membawa malapetaka terhadap keberlangsungan negara.
Menurutnya, jika ketidakpuasan terus digaungkan akan menimbulkan situasi yang tidak kondusif bagi kegiatan ekonomi negara.
Baca Juga: Jokowi Unggul di Quick Count, Habib Bahar Hanya Senyum
"Ini yang menjadi perhatian kami. Ketidakpuasan salah satu pasangan atas hasil pilpres bisa berbahaya. Karena kemarin kan Amien Rais juga mengancam untuk melakukan pengerahan massa. Itu sangat bahaya," ujarnya kepada wartawan, Kamis (18/4/2019).
Lanjutnya, bahaya yang dimaksud ialah ketika terjadi pengerahan massa terhadap penolakan hasil Pemilu.
Baca Juga: Massa 212 Gagal Antar Prabowo Jadi Presiden
"Kalau Indonesia dibuat chaos, siapa yang mau investasi? Kalau tidak ada investasi, pertumbuhan ekonomi tidak akan bisa didorong. Itu tidak kita harapkan," ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan meski tidak puas terhadap hasil Pilpres, semestinya mengikuti mekanisme hukum yang berlaku
"Tapi kalau tokoh politiknya saja mendorong untuk ada people power, jatuh bangsa kita. Dia (Amien Rais) seharusnya menempatkan diri sebagai bapak bangsa. Jangan menyulut emosi massa. Semoga ini tidak terjadi," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil