Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Moeldoko Sindir Real Count Internal Kubu Prabowo, Pedas Banget

Moeldoko Sindir Real Count Internal Kubu Prabowo, Pedas Banget Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Harian Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Jenderal Purn Moeldoko menyatakan ada proses yang mesti dilewati hingga hasil akhir perolehan suara pemilu serentak 2019 bisa diperoleh. Ia menekankan hasil akhir pemilu tak bisa dipermainkan.

Untuk level pemerintah, terdapat KPU yang mengadakan real count. Sedangkan, TKN juga punya real count yang dikerjakan secara internal. Moeldoko meragukan kubu lawan yang mempublikaskan hasil real count internal tanpa detail.

"Real count ada mekanisme kerja, bisa dipertanggungjawabkan, ada standar kerjanya seperti KPU. Bukan suka-suka gue," kata Moeldoko pada wartawan dalam konferensi pers, Minggu (21/4/2019).

Baca Juga: Enggak Konsisten! Waktu Menang Pilkada, Prabowo Percaya Hasil Quick Count, Kok Sekarang?

Mantan Panglima TNI itu mengatakan real count TKN memegang prinsip keterbukaan. Sehingga hari ini diperlihatkan ruangan dan mekanisme kerjanya pada wartawan. Keterbukaan ini, kata dia, sekaligus berupaya membantah tudingan kecurangan pada TKN.

"Prinsipnya di sini terbuka bagi siapa pun, enggak ada yang perlu disembunyikan. Kita ingin semuanya ter-manage dengan baik, terbuka. Sehingga enggak perlu lagi orang curiga, tanggapan miring," ujarnya.

Selain itu, Moeldoko berharap real count internal akan jadi bahan perbandingan dengan hasil KPU. Dengan demikian, bila terjadi penyimpangan akan bisa dijadikan bahan kroscek.

"Ini sebuah upaya untuk kita bisa koreksi kalau terjadi sesuatu di KPU. Kita bisa tanyakan di mana penyimpangannya, ini sebagai alat kontrol kami. Tidak ada dusta di antara kita," ucapnya.

Sebelumnya, kubu Prabowo 02 sudah mengklaim memperoleh kemenangan lewat hasil hitungan internal mereka. Bahkan, Prabowo sudah tiga kali melalukan konferensi pers soal klaim kemenangannya. Sayangnya, data kemenangan itu tak dipublikasikan pada masyarakat secara rinci.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: