Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masifnya Perkembangan Chatbot Dorong BJTech Luncurkan Aplikasi 'Balesin'

Masifnya Perkembangan Chatbot Dorong BJTech Luncurkan Aplikasi 'Balesin' Kredit Foto: Yosi Winosa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam pengembangan produk berbasis chatbot, kini BJtech siap meluncuran 'Balesin', admin otomatis untuk membuat proses jual beli online menjadi lebih mudah.

Diatce G. Harahap, CEO BJtech menyatakan, perkembangan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) berpotensi besar untuk membantu pelaku bisnis online Indonesia yang terbiasa berjualan lewat chatting. Semakin tinggi skala operasionalnya, tantangan yang dihadapi penjual juga semakin besar untuk membalas chat pelanggan.

"Misalnya ada 200 chat yang masuk ke ponsel dalam sehari berapa persen yang akhirnya beli? Dengan aanya admin otomatis BALESIN berbasis chatbot ini, seller akan terbebas menjawab pertanyaan-pertanyaan repetitif dan bisa mengerjakan pekerjaan lain yang lebih efisien. Mereka akan memiliki lebih banyak waktu luang untuk menangani serious buyer, dan tentunya akan meningkatkan penjualan mereka," kata dia di Jakarta, Kamis (2/5/2019).

Baca Juga: Dear Perusahaan, Mending Pakai Chatbot Pihak Ketiga untuk Efisiensi Biaya

Sebelumnya, Btech menciptakan chatbot Bang Joni dan bekerja sama dengan beberapa brand besar sepert Bank BNI, Coca Cola & Frestea, BFI Finance.

Berdasarkan keterangannya, Balesin memposisikan diri sebagai admin otomatis toko online yang siap menjawab pertanyaan pelanggan dengan tepat dan cepat.

Tidak hanya siap melayani setiap pertanyaan pelanggan secara otomatis, Balesin menyediakan mini-website yang bisa dimanfaatkan penjual untuk menampilkan barang-barang dagangan mereka. Mini-website ini memudahkan pembeli untuk melihat-lihat produk beserta detailnya, kemudian melakukan pembelian tanpa keluar dari layar catting.

Adapun fitur-fitur lainnya untuk mendukung proses jual beli online menjadi lebih mudah, kalkulasi biaya dan ongkos kirim otomatis, dashboard untuk memantau aktivitas penjualan toko online, hinga data analitik untuk mencapai penjualan yang maksimal. Untuk membuat pembeli lebih interaktif dan nyaman saat chatting, penjual bisa memilih sendiri gaya bahasa atau percakapan sesuai dengan bisnis online yang dijalankan.

Baca Juga: Begini Masa Depan Bisnis Chatbot Menurut Ahli

Tania Ray Mina, Co-Founder ZAM Cosmetics, mengatakan, bahwa penting sekali untuk stand by melayani chat pelanggan karena di e-commerce pun, sebagian besar akan chat dulu untuk menanyakan beberapa hal, seperti memastikan stoknya ada bisa dikirim ke daerah mana dan lain-lain.

"Tantangannya muncul ketika banyak chat yang masuk di luar jam operasional, padahal tidak semua chat berujung pada pembelian, kan?" ujar Tania sambil menceritakan pengalamannya menjalankan bisnis secara online.

Arief Tri Satya, COO Brand fashion muslim Ria Miranda, menyampaikan, bersamaan dengan datangnya bulan suci Ramadhan, konsumsi belanja masyarakat Indonesia juga meningkat setiap tahunnya, baik secara langsung maupun online.

"Biasanya melonjak pesanan itu seminggu sebelum dan dua-tiga minggu tengah Ramadhan, karena bakal banyak barang yang diskon, ada koleksi spesial Ramadhan begitu, kan. Jam operasional juga ada perubahan sedikit untuk para admin kita ketika Ramadhan. Aku harus consider ke mereka dong, karena mereka kerja juga sambil ibadah puasa," ungkap Arief.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yosi Winosa
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: