Koordinator Tour Jihad ke Jakarta M Roni, Minggu siang (19/5/2019) diamankan Polda Jatim atas beredarnya Paket Tour Jihad Jakarta yang meresahkan masyarakat di tengah-tengah panasnya suhu politik usai Pilpres 2019. M Roni ditangkap bersama rekannya Veni.
Namun M Roni mengklarifikasi kabar adanya Tour Jihad Jakarta tidak berkaitan dengan aksi pada 22 Mei 2019. Dalam klarifikasinya Mochammad Roni menyatakan, jika Tour Jihad Jakarta sama sekali tidak ada kaitanya dengan politik. Tour Jihad Jakarta ini hanya untuk memfasilitasi emak-emak yang ingin refreshing ke Jakarta.
Baca Juga: Polisi Lakukan Sweeping Warga yang Akan Ikut Aksi 22 Mei
Mochammad Roni juga menjelaskan, pemilihan kata Jihad diambil bukan seperti hal mengerikan yang dibayangkan. Jihad yang dimaksud adalah untuk ibadah di Masjid Istiqlal dan untuk kulakan dagang di Tanah Abang. Karena menurut Mochammad Roni mencari nafkah juga bisa dikatakan Jihad.
Sementara itu meski telah melakukan permintaan maaf dan membuat surat pernyataan, Polda Jawa Timur tetap akan melakukan pemeriksaan dan memproses Mochammad Roni atas kabar yang telah meresahkan masyarakat ditengah suhu politik yang memanas saat ini.
“Kita tetap memproses yang bersangkutan karena tindakannya dianggap meresahkan masyakarat,” kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera.
Sebelumnya beredar Paket Tour Jihad ke Jakarta yang melayani perjalanan Surabaya-Jakarta di media sosial yang rencananya berangkat tanggal 19 Mei hingga 23 Mei 2019. Dalam Paket Tour Jihad tersebut menyediakan beberapa paket tour mulai dari kendaraan serta penginapan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: