Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BRI Siapkan Rp1,04 Triliun Rampungkan Akuisisi BRINS

BRI Siapkan Rp1,04 Triliun Rampungkan Akuisisi BRINS Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesai (Persero) Tbk atau Bank BRI segera mengambil alih kepemilikan 90% saham PT Bringin Sejahtera Artha Makmur (BRINS) dengan nilai Rp1,04 triliun atau setara dengan 1,6 kali book value. Proses akuisisi ini diperkirakan akan rampung seluruhnya pada September 2019.

Direktur Utama Bank BRI Suprajarto mengatakan, dengan demikian rencana Bank BRI untuk memiliki anak usaha yang bergerak di bidang Asuransi Umum selangkah lagi terwujud.

"Hal ini dikarenakan proses akuisisi Bank BRI terhadap BRINS sudah mencapai Conditional Sales and Purchase Agreement (CSPA) alias Perjanjian Pengikatan Jual Beli Bersyarat (PPJB)," kata Suprajarto dalam keterangannya di Jakarta, Kemarin.

Baca Juga: BRI Targetkan Aplikasi Kartu Kredit Mobile Diunduh 600 Ribu Pengguna

Suprajarto mengungkapkan, akuisisi ini merupakan langkah strategis perseroan untuk menjadi integrated financial solution.

“Dengan hadirnya BRINS yang bergerak di bidang Asuransi Umum tentu akan semakin melengkapi layanan keuangan yang dimiliki oleh BRI Group,” ujarnya.

Saat ini Bank BRI telah memiliki 7 perusahaan anak yang tergabung dalam BRI Group diantaranya BRI Syariah, BRI Agro, BRI Life, BRI Finance, BRI Ventures, BRI Remittance dan Danareksa Sekuritas.

“Peluang pertumbuhan asuransi umum di Indonesia masih terbuka. Rasio Premi Bruto per PDB Indonesia berada di kisaran 0.5% dibandingkan dengan negara ASEAN lain yang diatas 1%. Melalui perpaduan antara peluang pertumbuhan yang besar serta potensi integrasi atau sinergi dengan BRI baik dari sisi revenue maupun cost, transaksi ini diharapkan dapat meningkatkan value BRI ,” ungkap Suprajarto.

BRINS merupakan anak usaha Dana Pensiun BRI yang bergerak di bidang asuransi umum. Hingga akhir Desember 2018, BRINS membukukan laba Rp141 Miliar, aset Rp2,39 triliun dan pertumbuhan premi bruto tahunan pada kisaran 15%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: