Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menanti BPS Umumkan Angka Inflasi Juni 2019

Menanti BPS Umumkan Angka Inflasi Juni 2019 Pengoperasian Jalan Tol akses ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, baru diresmikan pada pertengahan bulan lalu. Jalan tol tersebut diharapkan dapat mempercepat aktivitas pelayanan logistik di Pelabuhan Tanjung Priok. Diketahui, jalan tol akses Tanjung Priok merupakan bagian dari ruas Jalan Tol Lingkar Luar (JORR) yang memiliki total panjang 69,77 Km, dan merupakan bagian dari target pembangunan jalan tol sepanjang 1.000 km hingga tahun 2019. | Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) kembali akan merilis angka indeks harga konsumen (IHK) atau inflasi untuk Juni 2019. Angka inflasi ini akan diumumkan pada pukul 11.00 WIB di Gedung BPS, Jakarta, Senin (1/7/2019).

Selain angka inflasi, BPS juga akan mengumumkan indeks harga perdagangan besar per Juni 2019, perkembangan nilai tukar petani dan harga gabah Juni 2019, serta perkembangan transportasi dan pariwisata Mei 2019.

Sebelumnya BPS mencatat IHK pada Mei 2019 mengalami inflasi sebesar 0,68%  atau lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 0,44%. Inflasi tertinggi disumbang kelompok bahan makanan 2,02% dan kelompok transportasi, komunikasi, serta jasa keuangan sebesar 0,54%.

Baca Juga: Naik 0,68%, Inflasi Selama Puasa Diklaim Masih Terkendali

Dengan perkembangan ini, inflasi tahun kalender 2019 adalah sebesar 1,48 % dan inflasi tahun ke tahun (year on year/yoy) sebesar 3,32%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi pada Mei 2019 yang disumbang oleh kelompok bahan makanan terutama karena kenaikan harga bumbu-bumbuan. "Kelompok ini memberikan andil terhadap inflasi sebesar 0,43%," kata dia.

Komoditas yang bergejolak, antara lain cabai merah (0,10%), daging ayam ras dan bawang putih (0,05%), ikan segar (0,04%), telur ayam ras, kentang, tomat sayur, dan cabai rawit (0,02%). Sementara komoditas yang mengalami penurunan harga, yaitu bawang merah sebesar 0,04% dan beras sebesar 0,02%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: