Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Insya Allah Kami Oposisi'

'Insya Allah Kami Oposisi' Kredit Foto: WE
Warta Ekonomi, Semarang -

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohammad Sohibul Iman menyatakan partainya akan menjadi oposisi bagi pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Menurutnya, hal tetsebut sangat dibutuhkan guna menjaga proses demokrasi di Indonesia.

"Insya allah PKS menjadi oposisi saat yang lain tidak mau di oposisi, meskipun keputusan akhir dari sikap kita nanti menunggu Majelis Syuro," katanya kepada wartawan, di Semarang, Jumat (2/8/2019).

Baca Juga: Tak Ikhlas Gerindra ke Istana, PKS Kirim Doa

Baca Juga: Ngotot Jadi Oposisi, Ternyata PKS Tak Pernah Diajak Gabung?

Lanjutnya, ia mengatakan para kader PKS dari berbagai daerah di Indonesia menginginkan hal serupa, sebagai wujud pengawasn dan keseimbangan.

"Dari sisi kepantasan demokrasi, kalau semua masuk ke pemerintahan maka kita akan ditertawakan, ini demokrasi apa? Jadi logika paling dasar ini saya kira sangat penting dipegang," ujarnya.

Selain itu, ia mengaku tidak masalah jika harusĀ  menjadi satu-satunya partau oposisi. Menurutnya, keputusan itu juga merupakann keinginan pemilih pasangan calon presiden nomor urut 02 pada Pilpres yang lalu.

"PKS tidak ingin mengecewakan mereka, mudah-mudahan mereka menjadi Pemilih PKS pada pemilu berikutnya," ucapnya.

Lebih lanjut, terkait langkah Gerindra yang akan maju bergabung dengan pemerintah. ia mengaku tidak masalah. Namun, ia tetap yakin Prabowo akan tetap bersama PKS di luar koalisi.

"Yang perlu dipahami, Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, red) pun belum final dan 'feeling' saya sebagai sahabat yang sudah lama, saya kok tetap merasa Pak Prabowo tetap bersama PKS di luar koalisi," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: