Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mbah Moen, Ulama yang Menyebarkan Konsep Islam Rahmatan Lil Alamin

Mbah Moen, Ulama yang Menyebarkan Konsep Islam Rahmatan Lil Alamin Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) KH Maemun Zubair berkursi roda bersalaman dengan Kyai usai Deklarasi Kyai Kampung menangkan Jokowi-Maruf Amin Tanpa Hoak di Tasikmalaya Senin (18/2/2019) malam. Dalam deklarasi KH Maimun Zubair mengajak Kyai kampung Kota dan Kabupaten Tasikmalaya untuk mendukung pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin tidak menggunakan berita bohong serta mendoakan untuk keamanan, ketertiban, kesuksesan bangsa Indonesia. ANTARA FOTO//pd. Original size: 4000 x 2649 px, 3.7 Mb | Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
Warta Ekonomi, Jakarta -

KH Maimoen Zubair alias Mbah Moen wafat di Makkah saat menjalani ibadah haji. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun merasa kehilangan sosok Mbah Moen yang dikenal sebagai ulama dan politikus PPP.

"Kita telah kehilangan ulama besar dan seorang tokoh bangsa yg perjuangan hidupnya menjadi panutan dan suri tauladan dalam mengimplementasikan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan dalam satu tarikan napas," kata Wakil Sekjen DPP PDIP Ahmad Basarah kepada wartawan, Selasa (6/8/2019).

Baca Juga: Baru Ngaku, Ternyata PA 212 Pernah dapat Wejangan dari Mbah Moen

Baca Juga: Jelang Ijtimak Ulama IV, PA 212 Pindah Dukung Anies Nyapres 2024?

Basarah menambahkan, Mbah Moen adalah contoh ulama Indonesia yang konsisten menjabarkan fatwa KH Hasyim Asy'ari dengan ‘hubbul wathon minal iman’ atau ‘mencintai bangsa dan negara sendiri adalah sebagian dari iman’.

"Beliau adalah ulama yang telah mengajarkan dan menyebarkan konsep Islam ‘Rahmatan Lil Alamiin’ yang membuat suasana kebangsaan dan keagamaan di Indonesia menjadi sejuk dan damai," ujarnya.

Wakil Ketua MPR ini pun tak lupa untuk mendoakan Mbah Moen yang menutup usia di Makkah agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Baca Juga: Ijtima Ulama IV Stop Bahas Politik, Jawaban PDIP Berkelas

"InsyaAllah Beliau wafat di Kota Suci Makkah dalam keadaan istiqomah, diterima semua amal ibadahnya dan diampunkan segala dosa-dosanya serta mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan kita bangsa Indonesia dapat melanjutkan semangat dan api perjuangannya, amiin," ujarnya.

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, sekaligus Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP) itu mengembuskan napas terakhirnya di Mekkah, Arab Saudi, pada hari ini. Mbah Moen meninggal dunia di usia 90 tahun. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: