Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan keputusan berkoalisi dengan PDIP lima tahun ke depan, menunggu keputusan Ketua Umum Prabowo Subianto.
Ia mengaku seluruh anggota Dewan Pembina Partai Gerindra telah menyerahkan mandat kepada Prabowo untuk tentukan sikap politik partainya.
"Nanti Pak Prabowo akan mempertimbangkan itu (berkoalisi dengan PDIP) dengan matang. Karena beliau sudah diberikan amanah kemarin oleh anggota dewan pembina, keputusan itu kita serahkan ke Pak Prabowo," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (12/8/2019).
Baca Juga: Prabowo-Megawati Makin Akrab, Sinyal Gerindra Masuk ke Pemerintahan Jokowi Jadi. . .
Baca Juga: Prabowo-Megawati Harmonis, Surya Paloh Cemburu?
Lanjutnya, ia mengaku hubungan Prabowo dengan Megawati berjalan sangat baik. Ia pun menyinggung relasi Megawati dan Prabowo yang pernah baju di Pilpres 2009.
"Bahkan saya pernah jadi sekretaris umum dari tim kampanye nasional saat itu, hampir tiap hari saya ketemu dengan Bu Mega saat itu. Saya kira komunikasi bagus-bagus saja dibangun," katanya.
Meski demikian, ia mengatakan sikap politik secara definitif akan ditentukan pada rapat kerja nasional (Rakernas), September 2019 mendatang.
"Saya kira di situ akan ada masukan dari daerah-daerah, dari pimpinan-pimpinan, kemarin juga sudah. Di situ bagian nanti penyikapan politik ke depan," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil