Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPJS Kesehatan Tutup Defisit Pakai Bantuan China? Ini Kata Luhut

BPJS Kesehatan Tutup Defisit Pakai Bantuan China? Ini Kata Luhut Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan materi saat menjadi pembicara pada Diplomasi Maritim Indonesia di Jakarta, Jumat (22/2/2019). Acara tersebut untuk memperluas pandangan antara pembuat kebijakan, akademisi, dan komunitas diplomatik mengenai tujuan pemerintah Indonesia dalam bidang maritim. | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Kearitiman Luhut Pandjaitan menegaskan belum ada satu pun kerja sama yang disepakati antara perusahaan asuransi asal China Ping An Insurance dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan karena masih sebatas saran untuk mengatasi defisit keuangan BPJS Kesehatan.

Baca Juga: Isu Refendum Tunggangi Kerusuhan di Mimika, Luhut Jawab Kalem

"Dari perbincangan tersebut terungkap perusahaan asuransi berbasis daring ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan dan telah sukses membantu efisiensi bisnis mereka. Perusahaan publik ini memelopori sistem manajemen kesehatan berbasis teknologi di 282 kota di China," kata Luhut dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu.

Menurut pihak Ping An, layanan ini telah dimanfaatkan lebih dari 403 juta orang. Pada pembicaraan tersebut pihak Ping An menyampaikan beberapa saran yang bisa dilakukan oleh BPJS untuk mengatasi defisit keuangannya yang diperkirakan mencapai Rp28,4 triliun.

Penjelasan Luhut tersebut untuk menjawab kekhawatiran beberapa pihak, sehubungan pertemuannya dengan salah satu pemimpin Ping An Insurance di salah satu acara saat kunjungannya ke China pada bulan lalu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: