Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tensi AS-China Meningkat, Saham Rokok Diborong Tapi Mandiri dan BRI Ketiban Sial

Tensi AS-China Meningkat, Saham Rokok Diborong Tapi Mandiri dan BRI  Ketiban Sial Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) susut 0,46% ke level 6.261,59 poin. Bahkan, IHSG berada sempat berada pada level terendahnya yakni 6.248,79. Investor asing melakukan aksi jual hingga senilai Rp398,74 miiliar dalam sehari. 

 

Padahal, IHSG sempat optimis menguat diawal sesi perdagangan akibat reboundnnya harga saham pada sektor konsumer +0.19% seperti GGRM +1.73% dan HMSP +1.90%. Sedangkan sektor keuangan -0.80% memimpin pelemahan dengan saham BMRI -3.83% dan BBRI -1.66% yang turun lebih dari sepersen. 

 

Baca Juga: IHSG Kebakaran, Saatnya Investor Belanja!

 

“Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih sebesar 399.06 miliar rupiah seiring dengan pergerakan nilai tukar rupiah -0.24% yang terdepresiasi kelevel Rp14.228 per USD. Tensi perdagangan AS-China yang membawa kekhawatiran perdagangan antar negera menjadi sentimen utama,” kata Head of Research Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Selasa (3/9/2019). 

 

Baca Juga: Banyak Saham Bergerak Loyo, IHSG Berakhir di Zona Merah!

 

Menurutnya, IHSG secara teknikal bergerak sesuai proyeksi dengan melemah kembali menguji MA20 setelah membentuk pola bearish engulfing yang tepat pulled back MA50. Indikator Stochastic dan RSI memberatkan pergerakan selanjutnya dengan dead-cross dan bearish momentum yang masih cukup psimis. 

 

“Sehingga kami proyeksikan IHSG masih kembali mengalami tekanan dengan menguji support lower bollinger bands pada rentang pergerakan 6.210-6.300,” jelas Lanjar. 

 

Ia pun merekomendasikan beberapa saham-saham yang masih dapat menjadi perhatian diantaranya GGRM, HMSP, KLBF, BBTN, BNLI, LPPF, SMRA dan ADRO.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: