Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro mengatakan, pemindahan ibu kota baru bisa dilakukan dengan cepat. Bahkan hanya dalam waktu lima tahun. Pentingnya tenggat waktu agar semua pihak termotivasi untuk bekerja tepat waktu.
"Dengan teknologi yang sudah maju, skill tenaga kerja yang lebih baik, infrastruktur yang juga lebih baik, harusnya kita bisa mewujudkan mimpi tersebut. Membangun ibu kota baru di Penajam Paaser Utara dan Kutai Kartanegara dalam waktu hampir sama, lima tahun atau kurang dari lima tahun," kata Bambang saat membuka talkshow Rancang Bangun dan Kesiapan Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara di Hotel Novotel, Balikpapan, Senin (01/09/2019) malam.
Bambang tak ingin melihat ibu kota baru nanti seperti Brasilia, ibu kota Brasil atau Naypyidaw, ibu kota baru Myanmar yang megah, tapi sepi penduduk. Karena itu, ibu kota baru akan dibangun dekat dengan kota yang sudah fungsional, yakni Balikpapan dan Samarinda.
Di periode awal nanti, dua kota ini akan berperan sebagai penyanggah yang akan memenuhi kebutuhan pembangunan ibu kota maupun masyarakat yang tinggal di dalamnya jika ibu kota sudah beroperasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lili Lestari
Editor: Rosmayanti