Semenjak tahun 2012, pencetak gol terbanyak di Kualifikasi Piala Eropa biasanya diisi nama-nama besar. Pada Kualifikasi Piala Eropa 2012, Klaas-Jan Huntelaar (Belanda) meraih status tertajam setelah mencetak 12 gol. Kemudian pada Kualifikasi Piala Eropa 2016 giliran Robert Lewandowski (Polandia) yang menyandang predikat serupa.
Nama Huntelaar dan Lewandowski bukan merupakan nama asing di telinga pencinta sepakbola dunia. Huntelaar sempat menjadi mesin gol Ajax Amsterdam, sebelum akhirnya membela tim-tim kuat Eropa seperti Real Madrid dan AC Milan.
Baca Juga: Hasil Lengkap Pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020
(Lewandowski mesin gol Polandia)
Selanjutnya Lewandowski bersinar bersama Borussia Dortmund dan Bayern Munich. Hanya saja untuk Kualifikasi Piala Eropa 2020, bukan nama besar yang menyandang status tertajam.
Kini penyerang asal Israel, Eran Zahavi, berstatus sebagai top skor sementara. Delapan pertandingan di kualifikasi, penyerang 32 tahun itu mengemas 11 gol. Zahavi untuk sementara menggungguli pemain-pemain top seperti Raheem Sterling dan Harry Kane yang sama-sama mencetak delapan gol.
Lalu Cristiano Ronaldo dan Teemu Pukki yang sedang menggeliat di Liga Inggris, masing-masing telah melesakkan tujuh bola. Walau demikian, nama-nama di atas masih memiliki kesempatan untuk mengejar koleksi gol Zahavi, mengingat masih ada dua pertandingan yang dijalani masing-masing negara di Kualifikasi Piala Eropa 2020.
(Ronaldo baru cetak 7 gol di Kualifikasi Piala Eropa 2020)
Berikut top skor sementara Kualifikasi Piala Eropa 2020:
Zahavi (Israel – 11 gol)
Artem Dzyuba (Rusia – 9 gol)
Harry Kane (Inggris – 8 gol)
Raheem Sterling (Inggris – 8 gol)
Teemu Pukki (Finlandia – 7 gol)
Cristiano Ronaldo (Portugal – 7 gol)
Aleksandar Mitrovic (Serbia – 7 gol)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Abdul Halim Trian Fikri
Tag Terkait: