Pengamat Politik Ekonomi Ichsanuddin Noorsy menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) perlu merombak tim ekonomi dalam Kabinet Kerja Jilid II. Bahkan, menurutnya, ada tujuh pos kementerian yang perlu dirombak Jokowi.
Pertama, pos keuangan. Kedua, pos perdagangan. Ketiga, pos perindustrian. Keempat, pos ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral). Kelima, pos pertanian.
"Nah, yang terakhir adalah PU dan Badan Pertanahan Nasional. Kenapa itu penting? Karena tata ruang itulah yang menentukan apakah Anda bicara perencanaan pembangunan yang berpihak kepada domestik atau hanya kepada kepentingan bisnis," ucapnya kepada wartawan, Kamis (17/10/2019).
Baca Juga: AHY Jadi Menteri, Demokrat: Pak Jokowi Sudah Umumkan?
Baca Juga: Jokowi Ngaku Gak Puyeng Cari Menteri: Di Indonesia Banyak!!
Lanjutnya, ia megatakan tata ruang wilayah berhubungan dengan banyak kementerian. Mulai Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, sampai Kementerian Pertanian.
Kemudian, ia mengatakan untuk pos kementerian tersebut harus diisi oleh orang-orang yang punya integritas dan kredibilitas tinggi. Sehingga bisa mendukung program Jokowi dalam meningkatkan ekonomi Indonesia.
"Tidak mungkin tujuh kunci itu diserahkan kepada orang yang menunjukkan itu (memanfaatkan) sebagai mesin bagi kekuatan partainya," tukasnya..
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: