Pendukung Kecewa Prabowo Jadi Pembantu Jokowi, Eh Gerindra Bawa-Bawa Nama Anies
Ketua DPP Gerindra Hendarsam Marantoko mengakui ada barisan pendukung Prabowo Subianto kecewa dengan sikap politiknya yang memili menjadi Menteri Pertahanan setelah kalah dari Jokowi di Pilpres 2019.
Menurutnya, hal tersebut mengatakan itu sesuatu yang manusiawi. Bahkan, ia mengatakann kekecewaan para pendukung sangat memungkinkan terjadi karena mereka tidak melihat hal-hal positif dari sikap Prabowo yang bergabung ke pemerintahan Jokowi, rival politiknya di Pilpres.
"Mungkin ada penolakan dari masyarakat cuma pak Prabowo memang terbukti seorang yang sangat visioner sangat melihat ke depan yang kadang-kadang itu tidak nyampe ke nalar kita," katanya, di sela diskus Polemik MNC Trijaya bertajuk ‘Kabinet Bikin Kaget’ di D'consulate, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/10/2019).
Baca Juga: Dear Tim Ekonomi Jokowi, Ini Harapan Investor untuk Indonesia
Baca Juga: Hanya Sesaat, Jokowi Diprediksi Bakal Reshuffle Kabinet
Lanjutnya, ia mencontohkan bukti Prabowo memiliki pandangan kedepan atau visioner ketika mencalonkan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2017. Ia mengatakan Anies yang saat itu sempat tak diunggulkan akhirnya berhasil mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Ternyata bahwa Anies Baswedan merupakan salah satu figur yang sangat punya kompeten dan ternyata memenangkan Pilgub (DKI Jakarta) kemarin,” ucapnya.
Kemudian, saat pemilihan Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden pendamping Prabowo di Pilpres 2019 yang menurutnya tepat.
“Jadi hal-hal tersebut itu akan kita lihat dan sudah terbukti sebenanrnya bahwa pak Prabowo adalah orang yang sangat visioner melihat ke depan," jelasnya.
Ia pun mengklaim bahwa seluruh pendukung Prabowo saat ini perlahan bisa menerima keputusannya berkoalisi dengan Jokowi.
"Memang perasaan itu sangat manusiawi sekali, kita melihat kalau memang masih ada rasa sentimentil dengan masalah arah politik Gerindra pada saat ini," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil