Otoritas Meksiko Lelang Rumah 'El Chapo', Uangnya Digunakan buat...
Beberapa properti milik Raja Narkoba Meksiko, Joaquin "El Chapo" Guzman, yang kini menjalani hukuman seumur hidup di Amerika Serikat (AS), akan dilelang oleh Pemerintah Meksiko.
Enam properti yang akan dilelang terletak di Culiacan, ibu kota Negara Bagian Sinaloa barat laut di Meksiko, yang merupakan basis operasi utama kartel Sinaloa yang dipimpin Guzman. Semua rumah dilengkapi dengan perabotan, peralatan rumah tangga, dan kasur.
Dari melihat foto-foto properti-properti tersebut, sulit untuk mengatakan bahwa mereka milik salah satu raja narkoba paling kejam di Meksiko. Namun, yang membedakan mereka dari rumah biasa adalah bahwa setiap bangunan itu memiliki terowongan pelarian yang terhubung ke sistem drainase Kota. Guzman menggunakan mereka untuk menghindari polisi selama bertahun-tahun.
Baca Juga: Usai Kota Meksiko Hancur, Pemerintah Akhirnya Lepas Anak Kartel Narkoba El Chapo
Kecintaannya pada rute bawah tanah benar-benar membantunya di tahun 2015, saat ia melakukan pelarian yang terkenal dari penjara melalui terowongan yang digali langsung ke kamar mandi di selnya.
Diwartakan Russia Today, salah satu rumah yang dilelang berisi terowongan serupa di bawah bak mandi, yang memiliki lubang yang diaktifkan dengan sakelar. Beberapa properti memiliki batang logam di jendela, dan satu properti memiliki gerbang logam yang diperkuat yang hancur selama serangan polisi pada 2014.
Subastarán red de casas que usaba 'El Chapo' para escapar https://t.co/Phr7R9a8bi pic.twitter.com/1NHtsdnZyx
— Milenio.com (@Milenio) November 2, 2019
Lelang itu akan berlangsung pada 10 November dengan mematok harga untuk rumah-rumah itu mulai dari 19,4 juta peso (sekira Rp14,2 miliar). Lelang tersebut diadakan oleh institut yang dikelola pemerintah untuk mengembalikan barang yang dicuri kepada rakyat, yang didirikan untuk menjual properti yang disita dari pejabat korup dan gangster.
Kepala organisasi itu, Ricardo Rodriguez Vargas, mengatakan uang dari lelang akan digunakan untuk membeli alat musik untuk band-band sekolah di Negara Bagian selatan Oaxaca.
Pada Juli, Guzman dijatuhi hukuman penjara seumur hidup oleh pengadilan AS.
Bulan lalu, kartel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Culiacan, berusaha membebaskan putra El Chapo, Ovidio Guzman, dari penahanan polisi.
Pertempuran pecah di jalanan kota itu selama berjam-jam sampai pihak berwenang memutuskan untuk membebaskan pria itu untuk menghindari pertumpahan darah lebih lanjut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: