Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Internet Berkecepatan 100 GB per Detik? Bisa Banget dengan Teknologi Ini!!

Internet Berkecepatan 100 GB per Detik? Bisa Banget dengan Teknologi Ini!! Pekerja memeriksa perangkat BTS 4G XL di Base Transceiver Station (BTS) di Yogyakarta, Sabtu (15/12/2018). Seiring meningkatnya layanan data, XL Axiata telah menyediakan infrastruktur jaringan data di sebagian besar area di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan jumlah lebih dari 37.000 BTS yang terdiri dari BTS 2G sebanyak lebih dari 12.500 BTS, BTS 3G sebanyak lebih dari 16.000 BTS dan BTS 4G sebanyak lebih dari 9.000 BTS dengan sebaran masing-masing wilayah. | Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Surakarta -

China secara resmi memulai peengembangsn standar jaringan nirkabel 6G, sesuai pernyataan Kementerian Sains dan Teknologi China. Klaim itu diumumkan seminggu setelah pemerintah China mempresentasikan standardisasi jaringan 5G.

Wakil Menteri Biro Teknologi China, Wang Xi mengatakan, tim yang terdiri dari 37 spesialis telekomunikasi dari universitas, lembaga, dan perusahaan telah berkumpul untuk menyusun rencana umum untuk penelitian 6G dan membuktikan kelayakan teknologinya.

"Penelitian teknologi 6G global saat ini masih dalam tahap eksplorasi, rute teknis masih belum jelas, indikator kunci dan skenario implementasi juga belum didefinisikan secara seragam," jelas Wang, dikutip dari Sputnik News, Kamis (7/11/2019).

Baca Juga: Enggan Bergantung dengan Jaringan Internet Barat, Musuh Lama Amerika Serikat Lakukan . . . .

Belum banyak yang diketahui soal 6G. Patrick Nelsons dari NetworkWorld menduga, standar jaringan di masa depan mampu menciptakan jaringan nirkabel ke frekuensi di luar 1.000 GHz, menghasilkan kecepatan hingga 100 gigabytes per detik.

Mengenai standar 5G yang baru dirilis, pengguna baru bisa menikmati kecepatan di kisaran 1-1,7 gigabytes per detik. Meskipun jauh di bawah 6G, 5G jauh lebih cepat daripada LTE atau 4G.

Untuk mendemonstrasikan standar 5G yang baru diluncurkan, Cina menciptakan 'Kota Pintar 5G' di kota Wuzhen, dekat Shanghai. Kota itu menjangkau sekitar 140 pemancar. Sebelum akhir tahun ini, China berencana mengaktifkan 130.000 BTS 5G.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: