Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

LogRocket Kembangkan Tool, Bantu Pengembang Aplikasi dan Situs Web

LogRocket Kembangkan Tool, Bantu Pengembang Aplikasi dan Situs Web Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

LogRocket, startup yang fokus membantu perusahaan untuk memperbaiki kesalahan pada aplikasi situs website, memperkenalkan alat (tool) baru yang disebut LogRocket Metrics untuk membantu pengembang memahami seberapa luas masalah tertentu yang mungkin terjadi.

CEO dan co-founder LogRocket, Matthew Arbesfeld, mengatakan tool ini dikembangkan karena adanya kecenderungan orang tidak sabar ketika aplikasi atau situs web tidak berfungsi dengan benar. Tool tersebut akan memberikan analitik mendalam pada pengalaman pelanggan sehingga pengembang dapat mencari di seluruh pelanggan mereka untuk menentukan frekuensi dan dampak dari masalah untuk melihat apakah itu mempengaruhi tingkat konversi.

Baca Juga: BlackBerry Terpilih Kembali Jadi Penyedia Unified Endpoint Management Tools

"Berapa banyak orang yang terpengaruh dan siapa yang terpengaruh," jelas Arbesfeld.

LogRocket Matrics akan bekerja seperti mesin pencari kesalahan dan pada kenyataannya mereka sebenarnya mengindeks setiap interaksi untuk membantu pengembang menemukan di mana kesalahan itu terjadi. Misalnya, kita menggunakan situs dan kita melihat pesan kesalahan spesifik di layar.

"Pengembang yang bekerja di situs itu sebenarnya dapat mencari, seperti Google, di setiap pelanggan yang melihat pesan kesalahan tertentu," imbuh Arbesfeld.

Biasanya, kesalahan akan menjadi perhatian tim pengembangan setelah seseorang melaporkan masalah melalui situs atau dengan menghubungi layanan pelanggan. Tool tersebut juga menyediakan sarana untuk mengetahui berapa banyak orang lain yang mungkin melihat kesalahan yang sama.

Untuk mengembangkan tool baru tersebut, LogRocket mendapatkan investasi Seri B senilai US$15 juta yang dipimpin oleh Battery Ventures. Kucuran dana tersebut rencananya juga akan digunakan untuk penjualan dan pemasaran, serta merekrut lebih banyak talent data. Dengan investasi tersebut, perusahaan telah mengumpulkan pendanaan lebih dari US$30 juta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: