Pasar Properti Bergairah, Emerald Land Bidik Penjualan Rp70 Miliar di IPEX 2019
Tanda-tanda pasar properti nasional akan kembali reborn di akhir semester II-2019 sudah mulai menguat. Hal itu dibuktikan dengan antusiasme masyarakat yang cukup tinggi terhadap event tahunan industri properti dalam negeri, yakni Indonesia Property Expo (IPEX) yang digagas Bank BTN pada 16–24 November 2019, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Bahkan, mereka tak sekadar berkunjung dan melihat-lihat booth proyek yang ditampilkan oleh pengembang, tetapi juga mulai memutuskan untuk membeli hunian idamannya. Director Epic Property yang juga konsultan dan koordinator pemasaran Emerald Land Development, M. Gali Ade Nofrans, mengakui pengujung sangat antusias untuk membeli hunian di pameran.
Baca Juga: Pemilu Usai, Emerald Land Development Langsung Tancap Gas
"Selama dua hari ini, kami berhasil membukukan penjualan hingga 40 unit. Melihat besarnya animo masyarakat terhadap penyelenggaraan pameran kali ini, kami optimis target penjualan sebesar Rp60-Rp70 miliar dapat dicapai dengan mudah," ujar Nofrans, sapaan akrabnya, di sela-sela IPEX JCC Senayan, Minggu (17/11/2019).
Menurut dia, booth Emerald Land Development sendiri memamerkan lima proyek besutannya yang tersebar di Cilebut dan Cibinong-Bogor, Tangerang–Banten, Jati Asih–Bekasi, dan Teluk Jambe-Karawang. Selain menawarkan harga terjangkau dengan kelengkapan fasilitas serba ada, berbagai kemudahaan cara bayar serta marketing gimmick menarik pun ditawarkan pada pameran IPEX tersebut.
"Selama pameran ini, kami menawarkan berbagai kemudahan bagi konsumen, antara lain booking fee Rp1 juta yang dapat hadiah langsung e-money Rp500 ribu, bunga KPR 6,43 %, diskon biaya asuransi KPR 20%, down payment (DP) 5%, dan undian berhadiah mobil (Honda Brio, Toyota Rush, Mitsubihsi Expander). Selain itu, kami juga membebaskan biaya (free) provisi, administrasi, apprasial KPR, BPHTB, dan gratis pemasangan AC di setiap kamar," papar Nofrans.
Direktur Emerald Land Development, Andre Widjaja, menambahkan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan sembilan bank baik konvensional maupun syariah demi lebih memudahkan pengunjung pameran melakukan transaksi kepemilikan rumah pada kelima proyeknya. Adapun kesembilan bank dimaksud antara lain adalah Bank BTN, Bank Mandiri, Bank Syariah Mandiri, Bank BNI, Bank BNI Syariah, Bank OCBC NISP, dan Bank Panin.
Menurut Andre, banyaknya dukungan perbankan tidak lepas dari seluruh legalitas pembangunan proyek mulai dari izin prinsip, IMB, hingga sertifikat per kavling yang telah dikantongi perseroan. Misalnya, Emerald Park yang berada di kawasan Emerald Neopolis Karawang, seluruh IMB dan serifikat kepemilikan rumahnya telah dipecah per unit.
Andre optimistis bahwa kelima proyeknya itu akan dapat diserap pasar dengan cepat. Pasalnya, meski menawarkan harga cukup terjangkau bagi semua lapisan masyarakat, tetapi kelengkapan fasilitas pada masing-masing kawasan hampir sama dengan hunian premium.
"Target optimis kami bisa meraup penjualan sebesar Rp100 miliar hingga akhir 2019. Perhelatan IPEX JCC Senayan ini menjadi momentum yang baik bagi kami untuk memacu aktivitas pemasaran," cetus Andre.
Adapun terkaait IPEX ke-19 ini, Bank BTN menggandeng 106 pengembang. Rinciannya, sebanyak 71 di antaranya merupakan pengembang Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Non-Subsidi dan 35 sisanya merupakan pengembang KPR Subsidi. Secara total, Bank BTN menghadirkan sekitar 650 proyek perumahan yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Puri Mei Setyaningrum