Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masuk Daftar Orang Terkaya: Adik Prabowo vs Abang Erick Thohir, Siapa yang Lebih Tajir?

Masuk Daftar Orang Terkaya: Adik Prabowo vs Abang Erick Thohir, Siapa yang Lebih Tajir? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam daftar 50 orang terkaya se-Indonesia yang dirilis oleh Forbes belum lama ini, terdapat nama dua saudara kandung Menteri Kabinet Indonesia Maju. Nama pertama adalah Hashim Djojohadikusumo, adik dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Kemudian, juga ada nama Garibaldi Thohir alias Boy Thohir, kakak dari Menteri BUMN Erick Thohir. Jika kekayaan keduanya dibandingkan, kira-kira lebih tajir siapa ya?

Hashim Djojohadikusumo sudah sejak lama masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Tahun ini, pemilik Arsari Group ini menempati posisi ke-40 orang terkaya Indonesia.

Baca Juga: Dua Srikandi Masuk Daftar Orang Terkaya RI, Harta Kekayaannya. . . Duh Gusti!

Perusahaannya bergerak di berbagai sektor mulai dari kelapa sawit, pertambangan, industri kertas, dan jasa logistik. Kekayaanya tercatat sebesar US$800 juta atau sekitar Rp11,2 triliun.

Sedangkan Boy Thohir, pria yang lahir dari pengusaha kelas kakap Muhammad Teddy Thohir, yakni pendiri Astra.

Kakak Erick ini masuk ke dalam daftar orang terkaya dan menempati posisi ke-17. Ia tercatat memiliki kekayaan sebesar US$1,6 miliar atau setara Rp22,4 triliun.

Baca Juga: Ditunjuk Erick Thohir Jadi Bos Mandiri, Kekayaan Royke Tumilaar Bikin Jantung Berdebar!

Ini artinya, total kekayaan kakak Erick Thohir ini jauh melewati harta Hashim. Sumber kekayaan terbesarnya berasal dari PT Adaro Energy. Adaro sejauh ini jadi perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia.

Boy juga tercatat sebagai pemilik perusahaan pembiayaan WOM Finance, operator perusahaan air minum, hingga jaringan restoran Hanamasa.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: