Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berhasil Kembangkan Layanan Digital Trucking, Ritase Raih Pendanaan Seri A US$8,5 juta

Berhasil Kembangkan Layanan Digital Trucking, Ritase Raih Pendanaan Seri A US$8,5 juta Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ritase, perusahaan digital rintisan (startup), mengembangkan layanan digital trucking yang menawarkan peningkatan standar operasional di era industri 4.0. Melalui layanan yang diberikan, penggunanya dapat menjamin ketersediaan angkutan distribusi barang berkat komunikasi yang lebih lancar dengan transporter dan informasi pengiriman yang real time.

Iman Kusnadi, CEO/Founder Ritase, mengungkapkan, layanan tersebut merupakan hasil dari inovasi pengembangan platform SaaS (Software as a Service) untuk perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) terkemuka di Indonesia, Nestlé Indonesia. 20 Desember lalu menjadi momen keberhasilan kerja sama dua perusahaan yang telah terjalin selama lebih dari 1 tahun.

Baca Juga: Ritase Tawarkan Solusi Multimoda secara Digital

"Kerja sama ini membuktikan kemampuan perusahaan rintisan lokal seperti Ritase dalam memajukan usaha logistik dalam negeri. Kami berterima kasih kepada Nestlé Indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepada Ritase untuk menjadi digital partner dalam manajemen supply chain," ujar Iman.

Sementara itu, Calvin Widjaja, Head of Supply Chain Nestlé Indonesia mengatakan, Nestlé Indonesia berambisi untuk menerapkan sistem terintegrasi yang mampu menghubungkan seluruh pemangku kepentingan dalam aktivitas distribusi dengan informasi real time. Di era industri 4.0 ini, perusahaan ingin terus berinovasi untuk mengejar efektivitas, efisiensi, dan keberlanjutan distribusi.

"Kami menghargai dukungan tim Ritase dalam mengakselerasi efisiensi kegiatan operasional di semua lokasi kami," kata Calvin.

Berkat kesuksesan tersebut, tahun ini Ritase berhasil mendapatkan pendanaan Seri A sebesar US$ 8,5 juta untuk mendorong pertumbuhan bisnisnya sebagai pelopor layanan digital trucking di Indonesia. Pendanaan tersebut diberikan oleh Golden Gate Ventures sebagai investor terbesar, sebuah perusahaan venture capital berbasis di Singapura dengan portofolio investasi pada 30 perusahaan yang tersebar di tujuh negara Asia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: