Rupiah Nyerah Lawan Dolar AS dkk, Mandek di Urutan Terbawah Ketiga Asia!
Perlawanan rupiah terhadap dolar AS belum membuahkan hasil signifikan. Pasalnya, sampai dengan perdagangan spot Senin (6/01/2020) sore, rupiah masih terdepresiasi -0,17% ke level Rp13.953 per dolar AS.
Adapun beberapa saat lalu, rupiah bahkan terpukul mundur hingga ke level Rp13.970 per dolar AS. Pergerakan rupiah semakin terbebani oleh tekanan yang datang dari tiga mata uang dunia, yakni dolar Australia (-0,13%), euro (-0,37%), dan poundsterling (-0,67%).
Baca Juga: Terdesak Utang ke Bank Bukopin, Perusahaan Ini Jual 470 Unit Apartemen! Nilainya Duh Gusti. . . .
Sementara itu, untuk di jajaran Asia, rupiah masih berada di klasemen bawah. Menutup awal pekan ini, rupiah menjadi mata uang terlemah ketiga di Benua Kuning setelah won (0,17%) dan dolar Taiwan (0,02%).
Baca Juga: Sadis! Iran Buka Sayembara Bunuh Donald Trump, Imbalan Fantastis di Depan Mata!
Minimnya sentimen positif dan ditambah dengan potensi ketegangan antara Indonesia dan China soal Natuna semakin membuat rupiah tak berdaya. Akibatnya, pasukan mata uang Asia berbondong-bondong menyerang rupiah, sepertti yen (-0,30%), yuan (-0,25%), dolar Hong Kong (-0,22%), dolar Singapura (-0,12%), dan baht (-0,02%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: