Lewat Kuburan Kuno, Arkeolog Ungkap Kebiasaan Penguburan Orang Inggris Sebelum Invasi Romawi
Pemakaman era Romawi ditemukan di Inggris barat daya. Menurut sebuah laporan di The Guardian, seperti dilansir di laman Archaeology, Kamis (9/1/2020), pemakaman kuno itu berisi jenazah dari sekitar 50 orang dewasa dan anak-anak.
Sebagian besar kuburan berusia 2.000 tahun itu dilapisi dan ditutup dengan lempengan batu lokal dengan cara yang menyerupai konstruksi atap lokal pada zamannya. Dalam satu kuburan, lempengan diposisikan untuk membuat struktur seperti tenda.
Baca Juga: Artefak Kuno Saudi Dipamerkan di Museum Nasional Romawi Roma
Sementara itu, posisi tengkorak seorang wanita di kuburan lain menunjukkan kepalanya telah diletakkan di atas bantal. Sedangkan kuku kecil yang ditemukan di kaki di banyak kuburan menunjukkan bahwa penghuninya telah dikubur dengan mengenakan sepatu boot dengan paku sepatu.
Selain itu, di situs tersebut juga ditemukan perhiasan, sebuah koin yang dicetak pada masa pemerintahan Kaisar Vespasian pada abad pertama Masehi, pegangan pisau tulang berukir, dan tembikar. Sementara salah satu pot berisi tulang sayap ayam.
Baca Juga: Arkeolog Mesir Temukan Peti Mati Kuno yang Masih Tersegel
Steve Membery dari South West Heritage Trust mengatakan, mereka yang meninggal selama periode Romawi mungkin tinggal dan bekerja di sebuah villa terdekat situs tersebut. Hal ini ia ungkapkan karena melihat kuburan yang lebih tua di lokasi pemakaman.
Kuburan tua itu memperlihatkan petunjuk tentang kebiasaaan penguburan warga Inggris setempat sebelum adanya invasi Romawi. Analisis sampel DNA dapat mengungkapkan apakah orang Inggris era Romawi mengadopsi kebiasaan penguburan Romawi, atau jika orang-orang yang terkubur di kuburan Romawi berasal dari tempat lain.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: