"Ini yang harus diawasi pemerintah, bukan mencabut subsidi gas 3 kg, lalu menyerahkan kepada mekanisme pasar," tuturnya.
Terkait rencana pemerintah melalui Kementerian Energi, Sumber Daya Mineral (ESDM) yang akan memberikan dana tunai juga direspons kurang bijak. Sebab, saran ini tak didukung dengan data rakyat miskin yang tak akurat.
Baca Juga: LPG 3 Kg Naik, Fadli Zon Keras: Gak Usah Pakai Otak
"Kami khawatir mekanisme subsidi langsung yang katanya akan ditransfer melalui perbankan langsung kepada penerima justru mempersulit masyarakat miskin mendapatkan gas terjangkau. Apalagi jika basis data rakyat miskin kita tidak akurat," jelasnya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, pemerintah akan menyiapkan bantuan dana tunai kepada warga miskin. Kebijakan ini sebagai ganti dari kebijakan pencabutan subsidi LPG 3 kg yang diberlakukan mulai pertengahan 2020.
"Ya nanti diberikan seperti kompensasi uang, kira-kira ini tengah dibahas," ujar Arifin di Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti