Presiden Jokowi mengaku sudah memberikan target kepada setiap menteri Kabinet Indonesia Maju dalam 100 hari kerja pemerintahannya.
"Sudah saya berikan KPI (key performance indicator) sendiri-sendiri, yang jelas yang konkret-konkret, jelas angka-angka, jelas semuanya," kata Jokowi di Graha Widya Bhakti, kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek), Serpong, Tangerang Selatan, Kamis.
Baca Juga: Gak Pake Istilah 100 Hari, Tegas Jokowi: Saya Kasih Target Jelas ke Menteri, Coba Tanyakan
Seratus hari kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo jatuh pada tanggal 28 Januari 2020 sejak Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2019—2024.
"Tanyakan langsung kepada menteri-menteri, semuanya harus berada posisi speed yang tinggi karena kita memiliki target, arah yang kita tuju," kata Presiden menambahkan.
Meski demikian, Ia mengaku tidak menetapkan kerja 100 hari pemerintahannya.
"Akan tetapi, 'kan sudah saya sampaikan sejak awal tidak ada 100 hari karena ini keberlanjutan dari periode pertama ke (pemerintahan periode) kedua. Ini terus, tidak ada berhenti terus mulai lagi, tidak ada, ini terus," ungkap Presiden.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Abdul Halim Trian Fikri
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: