Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rusia Naikkan Ekspor Batu Bara ke China, Bersaing dengan Indonesia

Rusia Naikkan Ekspor Batu Bara ke China, Bersaing dengan Indonesia Kredit Foto: WE

Negara-negara kawasan Timur Jauh telah menunjukkan angka pertumbuhan yang spektakuler, meningkat lebih dari 50 persen dari tahun ke tahun pada 2019 menjadi lebih dari 70 juta ton. Hal ini dirancang untuk meraih pangsa pasar China yang lebih besar.

Secara keseluruhan, Kementerian Energi Rusia memperkirakan ekspor batu bara Rusia ke China hampir dua kali lipat dalam 10 tahun mendatang, menjadi 55 juta ton dari saat ini sekitar 30 juta ton per tahun. Namun lonjakan ekspor Rusia ke pasar Asia tidak perlu berakhir dengan China.

Baca Juga: Harga Batu Bara Acuan Februari US$ 66,89, Terkerek Imbas Virus Corona?

Akhir November lalu, Menteri Industri Baja India, Dharmendra Pradhan mengindikasikan bahwa pembuat baja India akan meningkatkan impor batu bara kokas mereka dari pelabuhan-pelabuhan Timur Jauh Rusia. Vietnam juga merupakan pasar batu bara potensial.

Bahkan, tren jangka panjang mendorong industri batu bara Rusia untuk berbelok ke Timur. Indonesia (pemasok batu bara termal terbesar saat ini) diperkirakan akan mengalami penurunan produksi lebih dari 100 mtpa dalam dua dekade mendatang. Badan Administrasi Informasi Energi Amerika Serikat (EIA) mengharapkan Rusia mengambil alih peranan eksportir batu bara termal terkemuka dalam dasawarsa ini.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: