Pasar modal domestik ambruk parah pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (16/03/2020). Bagaimana tidak, menutup perdagangan sesi II, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,01% ke level 5.882,26. Hal itu pun mengikis apresiasi yang terhimpun dalam sepekan ini menjadi hanya 0,26%.
Baca Juga: Huft! Kilau Emas Bikin Cemburu, Dolar AS Lampiaskan Kesal ke Rupiah Sampai Sentuh Level Terendah!
Aksi jual masih menjadi alasan utama yang membuat pasar modal domestik tumbang. Bursa mencatat, dalam sehari saja asing dan domestik menarik dana dari bursa masing-masing sebesar Rp381,79 miliar dan Rp340,88 miliar.
Sejumlah 5,79 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 392.985 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp5,72 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 108 saham naik, 306 saham turun, dan 143 saham lainnya stagnan.
Baca Juga: Herry Sidharta Naik Takhta Jadi Dirut, Saham BNI Terdiskon Jumbo!
Tekanan jual juga membuat mayoritas bursa saham Asia terkontraksi. Tiga indeks saham utama di Asia melemah, yakni Nikkei turun 0,39%, Hang Seng turun 1,09%, dan Strait Times turun0,43%. Sementara itu, indeks Shanghai bertahan menguat sebesar 0,31%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: