Corona Berpotensi Menjadi Pandemi, WHO Serukan Dunia Jangan Putus Asa Dulu
Tedros mengatakan WHO selalu menginformasikan virus COVID-19 berpotensi untuk menjadi pandemi. Pihaknya telah menyediakan alat untuk membantu setiap negara mempersiapkannya.
WHO telah mengirimkan alat uji laboratorium untuk 57 negara dan peralatan pelindung diri ke 85 negara yang membutuhkannya. WHO juga telah melatih 80 ribu petugas kesehatan melalui kursus dalam jaringan (daring) dalam berbagai bahasa. "WHO siap mendukung setiap negara untuk mengembangkan rencana nasionalnya," kata Tedros.
Menurutnya virus COVID-19 ini sangat mungkin untuk dikendalikan. Informasi terbaru dari China menyebutkan bahwa virus ini tidak bisa menyebar secara langsung dalam komunitas masyarakat yang luas.
Di Guangdong, kata Tedros, para ilmuwan menguji lebih dari 320 ribu sampel dari masyarakat dan hanya 0,14 persen yang positif COVID-19. Dia juga mencontohkan negara yang terjadi kasus namun belum melaporkan kasus lagi selama lebih dari dua pekan yaitu Belgia, Kamboja, India, Nepal, Filipina, Rusia, Sri Lanka, dan Vietnam.
Menurut dia, virus COVID-19 bisa dikendalikan di negara tersebut karena masing-masing negara melakukan langkah-langkah awal yang agresif untuk mencegah penularan sebelum virus itu dapat berkembang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto