Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan, perusahaan negara tetap beroperasi secara normal pada pekan depan, dan hingga saat ini tidak ada instruksi untuk penutupan layanan BUMN di berbagai wilayah di Indonesia terkait pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Hanya saja terang Menteri Erick, dia memang meminta kepada seluruh BUMN untuk membatasi pertemuan-pertemuan yang sifatnya melibatkan banyak orang.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Erick Thohir Minta Pegawai Kementerian BUMN Kerja dari Rumah
"BUMN tetap beroperasi seperti biasa, terutama BUMN yang melayani publik. Perbankan, telekomunikasi, bandara, pelabuhan, ferry, penerbangan, kereta api, bis, operator jalan tol, Rumah Sakit, farmasi. Semuanya tetap melayani Indonesia," kata Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, Minggu (15/3/2020).
"Hanya saja dalam internal, kami menjaga semua bentuk rapat, jumlah orang yang hadir dalam rapat. Kemudian juga pembatasan pembatasan mobilitas dibatasi. Di samping itu waktu rapat juga dibatasi. Jadi banyak hal yang dibatasi, tapi secara umum bumn tetap beraktivitas seperti biasa," paparnya.
Untuk mencegah penyebaran dan melawan virus corona, Menteri BUMN mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bergorong royong. Salah satu negara yang bisa dijadikan contoh dalam perlawanan virus corona ini, dikatakannya yaitu Vietnam dan Singapura.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: