PT Pertamina (Persero) telah menyemprotkan disinfektan secara bertahap di seluruh SPBU wilayah Marketing Operation Region (MOR) III, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan virus corona, mengingat SPBU merupakan tempat publik berlalu-lalang untuk memenuhi kebutuhan energi setiap harinya.
Unit Manager Communication & CSR MOR III Dewi Sri Utami mengungkapkan, kegiatan tersebut dilaksanakan secara sinergi, baik melalui program tanggung jawab sosial maupun secara mandiri oleh pengusaha yang tergabung dalam Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas).
Baca Juga: Mulai 1 April, McDonald’s Larang Konsumen Makan di Tempat
Adapun pelaksanaannya menggandeng berbagai pihak, baik Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, dan lembaga nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Kegiatan disinfeksi ini di seluruh SPBU wilayah Jawa Bagian Barat, di mana bagian yang dilakukan disinfeksi meliputi area pulau pompa, toilet, musala, ruang istirahat operator, Bright Store, serta layanan non-fuel yang berada di area SPBU seperti ATM dan lain-lain," jelas Dewi di Jakarta, Rabu (1/4/2020).
Sampai hari ini, Marketing Operation Region III telah menyemprotkan disinfeksitan ke sekitar 600 SPBU untuk memastikan area SPBU higienis dan steril. Langkah ini diharapkan memberikan kenyaman masyarakat yang akan mengisi BBM maupun saat memanfaatkan fasilitas-fasilitas di SPBU.
Dewi mengatakan, dalam kondisi pandemik Covid-19 ini, tentunya keamanan dan kenyamanan konsumen serta operator di SPBU menjadi prioritas perusahaan. Maka sejak Maret lalu, Pertamina juga telah mengeluarkan beberapa prosedur tambahan di lingkungan SPBU terkait pencegahan penularan Covid-19.
Baca Juga: Pertamina Tegaskan Bakal Hadirkan BBM Satu Harga di 83 Titik
"Operator di SPBU diwajibkan cek suhu saat akan mulai dan mengakhiri shift. Operator juga wajib menggunakan alat pelindung diri, seperti masker dan sarung tangan. Di sekitar area pulau pompa pun sudah dilengkapi hand sanitizer yang dapat digunakan konsumen serta operator setelah selesai melakukan transaksi," jelas Dewi.
Seiring dengan adanya imbauan untuk tidak melalukan pembayaran tunai guna meminimalisasi penularan Covid-19, Pertamina turut mendorong konsumen untuk membayar secara nontunai (cashless) saat membeli produk-produk Pertamina, salah satunya melalui aplikasi MyPertamina.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti