Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Luhut Kirim Meme ke Mahfud MD, Isinya Bikin Kaget: Corona Seperti Istrimu..

Luhut Kirim Meme ke Mahfud MD, Isinya Bikin Kaget: Corona Seperti Istrimu.. Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menko Polhukam Mahfud MD mengaku dirinya menerima meme dari Menko Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan tentang virus corona (Covid-19).

Ia mengatakan meme tersebut mengibaratkan corona seperti istri. "Saya kemarin mendapat meme dari teman, dari Pak Luhut Pandjaitan tuh begini. Dalam bahasa Inggris, 'Corona is like your wife, is easily you try to control it then you realize that you can't, then you learn to live with it'. Corona itu seperti istrimu ketika engkau mau mengawini, kamu berpikir kamu bisa menaklukkan dia. Tapi, sudah jadi istrimu, kamu tidak bisa menaklukkan istrimu. Sesudah itu apa? Then you learn to live with it... kemudian kamu berdamai dengan dia," cetusnya, dalam siaran langsung di YouTube Universitas Sebelas Maret, Selasa (26/5/2020).

Baca Juga: Mahfud MD Singgung-Singgung Luhut dan Nikah saat Bahas...

Baca Juga: Luhut Sambut TKA China, Jawaban Gerindra Pedes: Jangan Nambahi Masalah...

Sambungnya, ia mengatakan bahwa rata-rata per hari ada 17 orang meninggal karena corona. "Saya katakan, di Indonesia itu orang mati setiap hari itu 4.884 orang. Rata-rata setiap hari yang mati karena Corona dari 1 Januari (2020) sampai akhir April (2020) itu 131 hari, itu sehari rata-rata cuma 17 (orang)," kata Mahfud.

Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk tidak meremehkan virus asal China ini. "Maksud saya, Saudara jangan entengkan Corona. Kita harus anggap ini, tetapi jangan juga menjadi takut betul. Dulu waktu awal-awal Corona itu, kita sudah antisipasi lama, itu tudingan orang-orang--maaf ya--waduh pemerintah itu main-main, ada Corona baru sadar. Lo, nggak ada," ucapnya.

"Tetapi ingat, Corona itu muncul akhir Desember. Dan baru dinyatakan serius lockdown di Wuhan itu tanggal 23 Januari. Tanggal 28 Januari pemerintah mengumumkan tutup penerbangan Jakarta-Beijing. Artinya apa? Serius kita sejak awal," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: