Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada 4 Polisi saat George Floyd Meregang Nyawa, Elon Musk Sayangkan Hanya Satu yang Ditangkap

Ada 4 Polisi saat George Floyd Meregang Nyawa, Elon Musk Sayangkan Hanya Satu yang Ditangkap Kredit Foto: Patrick T Fallon
Warta Ekonomi, Jakarta -

Meski tengah bergembira lantaran keberhasilan perusahaan SpaceX miliknya yang menerbangkan dua astronaut ke ISS (International Space Station), Elon Musk tetap prihatin dengan kematian George Floyd.

Sebagaimana diketahui, seorang polisi kulit putih telah membunuh seorang tahanan kulit hitam hingga unjuk rasa "Saya Tidak Bisa Bernapas" terjadi di berbagai negara bagian di Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Istri Bill Gates: Kematian George Floyd Bikin Hati Saya Hancur

Floyd meninggal akibat ditindih polisi di Minneapolis, Derek Chauvin. Chauvin pun telah dipecat dan ditangkap serta akan diproses di pengadilan. Namun, Elon Musk menyayangkan hanya Derek Chauvin yang ditangkap padahal saat kejadian ada tiga polisi yang diam saja saat Floyd meregang nyawa.

"Tentu tidaklah benar bahwa polisi yang lain tidak didakwa dengan apapun," tulis kekasih Grimes itu di Twitter.

"Pesan apa secara umum yang terkirim pada polisi yang diam saja ketika yang lain berbuat salah?" tambahnya dengan hashtag #JusticeForGeorge.

Tak hanya Musk, para bos besar teknologi juga turut memberikan dukungan melalui Black Lives Matter. Mulai dari CEO Alphabet dan Google, Sundar Pichai hingga istri Bill Gates, Melinda.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: