Mantan Kepala Staf TNI AD, Pramono Edhie Wibowo, meninggal dunia di RS Cimacan, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu malam, 13 Juni 2020. Pramono dilaporkan meninggal karena sakit jantung.
Informasi tersebut disampaikan mantan politikus Demokrat, Roy Suryo. Ia menyebut, almarhum akan disemayamkan di Cikeas, Bogor.
Baca Juga: Meleleh Baca Surat Cinta AHY untuk Angkatan 2020, Siapkan Tisu...
"Tweeps, Innalillahi wainnaillaihirojiun, Telah Wafat Jend TNI Purn Pramono Edhie Wibowo (Mantan KSAD & Ketua BPOKK @PDemokrat). Wafat Sabtu malam ini, 13/06/20 pukul 19.30 di RS Cimacan krn Serangan Jantung, disemayamkan di Rumah beliau di Cikeas. Semoga diterima disisi Allah SWT," demikian tulis Roy di akun Twitternya, @KRMTRoySuryo2 yang dikutip pada Sabtu, 13 Juni 2020.
Baca Juga: Soal Debat, Orang Demokrat Bilang: Ilmu Ekonomi Luhut Justru di Atas Rizal Ramli
Sebelumnya, sejumlah elite Partai Demokrat menyampaikan kabar duka meninggalnya Pramono via pesan WhatsApp. Salah seorang di antaranya Wakil Sekretaris Jenderal DPP Demokrat, Jansen Sitindaon membenarkan Pramono meninggal karena sakit jantung.
"Malam ini jenazah akan disemayamkan di rumah duka di Puri Cikeas Indah Nomor 10, Bogor. Untuk informasi pemakaman menyusul," ujar Jansen dalam pesan singkatnya, Sabtu, 13 Juni 2020.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: