Pemimpin Liga Muslim Dunia Bela Diri Usai Dituding Lakukan Dialog dengan Komunitas Yahudi
Sekjen Liga Muslim Dunia (MWL) Mohammed Al-Issa mendapat kecaman karena mengikuti kegiatan dengan komunitas Yahudi Israel Amerika. Al-Issa pun memberikan penjelasan atas kehadirannya itu.
"Interaksi Liga Muslim Dunia dengan orang-orang Yahudi bersifat religius, tidak bersifat politis atau terkait dengan Israel," kata Al-Issa, Rabu (17/6/2020) dalam sebuah wawancara dengan Al-Arabiya.
Baca Juga: Tanpa Ampun, Koalisi Arab Saudi Sukses Hancurkan Sistem Rudal Balistik Houthi
Al-Issa menghadiri forum global global Komite Yahudi Amerika pada Ahad di mana sejumlah pejabat Israel juga hadir. Namun Al-Issa menegaskan Liga Muslim Dunia tidak berpartisipasi dalam forum dengan pejabat Israel.
"Kami berurusan dengan pengikut agama sepenuhnya, bukan urusan politik," kata Al-Issa.
Ia menambahkan bahwa organisasi tidak berurusan dengan orang-orang yang telah menyebabkan kerugian bagi umat Islam.
Ribut-ribut soal ini muncul setelah pembawa acara televisi Al-Jazeera menuduh Al-Issa menyerukan adanya agama baru.
“Setiap agama memiliki keyakinannya sendiri dan tidak akan menyetujui doktrin apa pun selain dari doktrinnya sendiri. Kalau tidak, agama akan menjadi satu,” kata Al-Issa.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto