Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terungkap! Pasien Covid-19 Etnis Asia Selatan Lebih Berisiko Meninggal karena...

Terungkap! Pasien Covid-19 Etnis Asia Selatan Lebih Berisiko Meninggal karena... Kredit Foto: Foto/Reuters

Vitamin D dan penyakit jantung?

Sementara itu, penelitian dari Queen Mary University, London, menyebutkan penderita penyakit jantung dan kadar vitamin D tidak menjelaskan peningkatan risiko virus corona pada orang kulit hitam, Asia, dan etnis minoritas.

Penderita gangguan jantung dan kadar vitamin D disebut sebagai satu penjelasan terkait risiko pada beberapa kelompok.

Para peneliti menggunakan data dari studi Biobank Inggris. Penelitian itu mengikuti sejumlah orang sepanjang hidup mereka, termasuk selama pandemi, dan memiliki informasi pribadi dan medis yang terperinci tentang orang yang ikut serta. Penelitian itu tidak melihat kematian, melainkan siapa yang dites positif virus di rumah sakit.

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Public Health, menunjukkan berat badan, kemiskinan, dan rumah yang ditempati banyak anggota keluarga berkontribusi pada peluang yang lebih tinggi untuk mengidap virus itu.

Peneliti Dokter Zahra Raisi-Estabragh dan Profesor Steffen Petersen mengatakan kepada BBC, "Meskipun beberapa faktor yang kami pelajari tampak penting, tidak ada yang secara memadai menjelaskan perbedaan etnis."

Bahkan setelah memperhitungkannya, orang-orang dari etnis minoritas masih 59% lebih mungkin untuk terkonfirmasi positif daripada mereka yang berlatar belakang kulit putih, dan alasannya masih belum diketahui.

Raisi-Estabragh dan Petersen menambahkan: "Ini adalah pertanyaan yang sangat penting dan sesatu yang perlu kita atasi segera.

"Ada berbagai kemungkinan penjelasan termasuk sosiologis, ekonomi, pekerjaan dan faktor biologis lainnya seperti kerentanan genetik yang berbeda yang perlu dipertimbangkan."

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: