Curhat Pengusaha Farmasi soal Rapid Test, Jadi Ladang Bisnis Baru Akibat. . .
Menurutnya, penarikan biaya rapid test secara mandiri oleh masyarakat malah menambah beban dan derita masyarakat. Jika tidak memungkinkan penggratisan, pemerintah hendaknya melakukan pengawasan sehingga biaya rapid test bisa terjangkau.
?Jangan sampai ini kemudian menjadi komersialisasi oleh pemerintah ataupun pihak yang tidak bertanggung jawab,? desak Irwan.
Irwan juga meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beserta aparat penegak hukum lainnya untuk benar-benar mengawasi pelaksanaan anggaran penanganan COVID-19 yang besar sehingga bisa tepat sasaran dan tak ada penyelewengan.
Hal senada juga disampaikan oleh Anwar Hafid, anggota Komisi IX DPR. Dia menyesalkan jika rapid test malah menjadi beban baru bagi masyarakat di tengah kehidupan yang semakin sulit akibat pandemi korona.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: