Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu menyatakan pasar tradisional Panorama di Kota Bengkulu menjadi klaster baru penularan virus corona setelah penjahit di pasar itu terkonfirmasi positif COVID-19.
"Ada tambahan klaster baru, yaitu klaster pasar dan berdasarkan hasil 'tracing' (penelusuran) yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bengkulu memang ada enam orang yang masuk dalam klaster ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring, Selasa di Bengkulu.
Baca Juga: Ada Klaster Penularan Covid-19 dari Pegawai Bank BUMN
Ia menjelaskan kasus konfirmasi positif COVID-19 yang pertama ditemukan di Pasar Panorama Kota Bengkulu, yakni kasus nomor 101 yang merupakan perempuan berusia 48 tahun. Kasus ini diumumkan oleh tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Bengkulu pada 14 Juni lalu.
Kasus 101 tersebut kini telah menularkan virus corona jenis baru itu ke tiga kasus berikutnya, yakni kasus 108, 109 dan 110. Tambahan kasus itu merupakan suami dan anak-anak dari kasus 101 yang berusia 13 dan 18 tahun.
"Klaster baru ini juga pengembangan dari kasus karyawan perbankan yang kantornya berada di dekat Pasar Panorama," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat