"Ada juga jalan yang seperti itu ditutup, ada juga yang cuma menggunakan ruang taman, enggak perlu menutup jalan," ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap dibukanya kembali HBKB pada hari Minggu, 21 Juni 2020 kemarin.
"Apa yang terjadi di HBKB kemarin sudah dievaluasi. Hasilnya, kami akan menyiapkan 32 lokasi untuk menggantikan HBKB yang biasa dilaksanakan di Jalan Sudirman-MH Thamrin," ujar Syafrin kepada wartawan.
Dari 32 lokasi pengganti tersebut, lanjut Syafrin, ada 7 lokasi HBKB wilayah yang ditetapkan dan 25 ruas jalan sebagai tempat berolahraga warga. Nantinya, Pemprov DKI Jakarta juga akan mengerahkan petugas pengawas dari Dishub DKI Jakarta dan Satpol PP Provinsi DKI Jakarta. Masyarakat juga diimbau untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Detail lokasi dan pelaksanaannya akan kami umumkan lebih lanjut. Namun, perlu digarisbawahi, ini adalah kerja bersama. Pemprov DKI melalui Dishub DKI telah menyiapkan alternatif lokasi untuk mengurai kerumunan, masyarakat juga perlu partisipatif untuk tetap menjaga dan menjalankan protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker dan sering mencuci tangan dengan sabun," ucapnya.
Berikut daftar lokasi alternatif pelaksanaan CFD DKI Jakarta:
- Jalan Suryopranoto (Jakpus)
- Sisi Danau Sunter Selatan (Jakut)
- Jalan Gadjah Mada (Jakbar)
- Jalan Hayam Wuruk (Jakbar)
- Jalan Pemuda (Jaktim)
- JLNT Antasari (Jaksel)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat