Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Aset Perusahaan Cuma Rp230 M, Jiwasraya Malah Guyur Rp2,8 T

Aset Perusahaan Cuma Rp230 M, Jiwasraya Malah Guyur Rp2,8 T Kredit Foto: Sufri Yuliardi

"Jadi menurut saya masih tidak sejalan dengan syarat-syarat penempatan reksa dana," nilai Faisal Jaksa lalu mencecar Faisal siapa yang memberi instruksi untuk penempatan dana itu. Faisal menjalankan Divisi Investasi yang mengusulkan ke direksi.

Jika direksi setuju baru dilakukan penempatan dana. "Prosesnya jadi ada pengajuan dulu kepada direksi dan yang menyetujuinya direksi," tandasnya.

Namun soal penempatan dana ini, Faisal menyatakan tidak tahu yang memberikan persetujuan. Sebab kejadiannya sebelum dia bergabung dengan Jiwasraya.

Meski begitu, Faisal pernah membedah penempatan dana investasi ini bersama Direktur Utama Jiwasraya yang baru, Hexana Tri Sasongko.

Ada 24 proses penempatan dana yang mendapat sorotan. Di antaranya penempatan dana investasi pada BTEK (Bu mi Teknokultura Unggul Tbk), DEWA (Darma Henwa Tbk), JGLE (Graha Andrasentra Pro pertindo Tbk), SMRU (PT SMR Utama Tbk), ARMY (PT Ar midian Karyatama Tbk), ARPI (Ar pico Finance Company PLC).

Kemudian BIPI (Astrindo Nu santara Infrastruktur Tbk), BN BR (Bakrie & Brothers Tbk), BORN (Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk), BRMS (Bumi Resources Minerals Tbk), BTEL (Bakrie Telecom Tbk) CNKO (Exploitasi Ener gi Indonesia Tbk), ELTY (Bak rieland Development Tbk), HA DE (Himalaya Energi Perkasa Tbk), IIKP (Inti Agri Resources Tbk).

"KBRI (Kertas Basuki Rach mat Indonesia Tbk), MTFN (Ca pitalinc Investment Tbk), MY RX (Hanson International Tbk), PLAS (Polaris Investama Tbk), RIMO (Rimo International Les tari Tbk PT), SIMA (Siwani Mak mur Tbk) dan SUGI (Sugih Ener gy Tbk),” beber Faisal.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: