Bank Bukopin melaksanakan seremoni (15/7/2020) pemberian apresiasi kepada para marketing terbaik untuk penjualan bancassurance periode triwulan pertama 2020.
Seremoni dihadiri oleh Kepala Divisi Komunikasi Pemasaran Bank Bukopin, Benny Kristanto dan juga jajaran manajemen Bank Bukopin Cabang Bogor serta para mitra asuransi.
Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini telah memengaruhi penyaluran kredit baik ritel maupun UMKM. Hal ini memacu industri perbankan mencari strategi untuk meningkatkan laba. Salah satunya dengan meningkatkan penetrasi di sektor fee-based income.
Baca Juga: Nasabahnya Marah karena Dana Rp45 M Tak Bisa Cair, Bank Bukopin Klarifikasi
Bank Bukopin terus melakukan upaya untuk menggenjot fee-based income dari transaksi nasabah untuk public utilities, transaksi valas, dan penjualan bancassurance dengan mitra bisnis Bank Bukopin.
Pada triwulan pertama 2020 ini, Bank Bukopin berhasil membukukan premi asuransi sebesar Rp27,9 miliar dengan perolehan fee-based sebanyak Rp5,061 miliar. Tren asuransi meningkat positif dikarenakan masyarakat sudah lebih sadar akan manfaat asuransi.
Direktur Konsumer Bank Bukopin Adhi Brahmantya mengatakan bahwa di Indonesia penetrasi untuk asuransi begitu rendah, tidak mencapai 5% dan potensi pertumbuhan asuransi masih terbuka lebar.
"Bank Bukopin bekerja sama dengan mitra asuransi terkemuka dan menawarkan investasi selain asuransi biasa. Sehingga selain mendapatkan manfaat proteksi, nasabah juga akan mendapatkan pertumbuhan dana investasi setiap harinya," ujar Adhi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti