Lebih lanjut, dalam kulitas mutu, pihaknya berkomitmen untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi sesuai dengan standar SNI secara konsisten dan berkelanjutan dengan dibuktikannya menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih Appreciation for Maintaining Grand Platinum (tertinggi) dalam ajang SNI Awards 2019, yang digelar oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN).
“Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas komitmen yang tinggi dalam menerapkan SNI secara konsisten dan berkelanjutan, serta mampu mengembangkan inovasi yang signifikan untuk pengembangan bisnis berkelanjutan,” ucap Bakir.
Sementara itu, dalam kancah industri pupuk dunia, Pupuk Kaltim juga meraih Gold Medal dalam ajang International Fertilizer Association (IFA) Industry Stewardship Champions di Versailles Prancis pada 2019. Penghargaan ini juga menjadi kebanggan sebab pada 2016, Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih sertifikat IFA Protect and Sustain.
Produk-produk Pupuk Kaltim telah diakui dunia internasional, melalui ajang IFA Industry Stewardship Champions di Versailles Prancis pada 2019.
“Melalui penghargaan ini, Pupuk Kaltim mensejajarkan posisi dengan perusahaan kelas dunia,” terang Bakir.
Selain itu, Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih penghargaan Indi 4.0 atas dukungan terhadap impelemntasi Making Indonesia 4.0. Penghargaan diserahkan oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla pada 2019.
Sambungnya, dalam ajang yang sama, Pupuk Kaltim juga berhasil mempertahankan predikat World Class Global Performance Excellence Award (GPEA), serta Senior Leadership Commitment to Quality APQO International Individual Awards (AIIA) 2019 kepada Bakir Pasaman, atas kinerja kepemimpinan yang dinilai berkomitmen terhadap kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan di lingkungan Perusahaan.
Peningkatan daya saing juga tercapai secara signifikan, ditunjukkan melalui inovasi dan penghargaan berskala nasional maupun internasional, termasuk penerapan digitalisasi dengan menempatkan IT sebagai transformer. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya berbagai peng-hargaan dalam bidang IT. Salah satunya adalah keberhasilan Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih penghargaan Indonesia Industry 4.0 Readiness Index (INDI 4.0) dari Kementerian Perindustrian RI pada 2019, atas dukungan terhadap implementasi Making Indonesia 4.0.
“Pengembangan teknologi berbasis informasi digagas sebagai langkah efisiensi sekaligus peningkatan daya saing Perusahaan di kancah nasional maupun global,” katanya.
Sementara itu, dengan menjalankan strategi andal melalui integrasi inovasi, HR strategy dan digital transformation secara terpadu dan sistematis mengantarkan Pupuk Kaltim meraih predikat Excellence dengan rating AA, pada ajang HR Excellence Awards 2020 kategori Learning and Development Strategy dan HR Transformation.
“Capaian ini melihat perjalanan transformasi bisnis Perusahaan yang lekat dengan manajemen modern, khususnya di era industri 4.0 yang diterapkan melalui sejumlah strategi dalam meningkatkan daya saing perusahaan di kancah global,” kata Bakir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil