PT Indofarma Tbk (INAF) melakukan penandatangaan perjanjian konsorsium Layanan Pemeriksaan Mobile Real Time PCR Covid-19 dengan PT Cahaya Lentera Perkasa. Perjanjian ini ditandatangani masing-masing oleh Direktur Utama PT Indofarma Tbk Arief Pramuhanto, dan Direktur PT Cahaya Lentera Perkasa Denni Mappa, sebagai induk dari Lentera Healthcare.
Direktur Utama PT Indofarma Tbk Arief Pramuhanto mengatakan bahwa joint operation ini untuk menyelenggarakan Program Pelayanan Pemeriksaan Mobile Real Time PCR Covid-19 dalam rangka membantu pemerintah Indonesia untuk percepatan penanganan Pandemi Covid-19 di Indonesia dengan menandatangani Perjanjian Konsorsium Layanan Pemeriksaan Mobile Real Time PCR Covid-19.
“Hari ini hari bersejarah bagi kita karena kita akan mulai kerja sama dengan Lentera untuk bantu pemerintah menangani pandemi ini. Kita akan kerjasama dalam melakukan test untuk menangani pandemi suapaya lebih manageable. Kerja sama ini dalam bentuk penyediaan mobil ambulans,” katanya, di Jakarta, Senin (20/7/2020).
Baca Juga: Curhat Pengusaha Farmasi soal Rapid Test, Jadi Ladang Bisnis Baru Akibat. . .
Ia mengungkapkan bahwa tes RT PCR yang akan beroperasi di Kalimantan Timur dan Kalimatan Utara ini memiliki beberapa keunggulan terutama dari segi harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan tes RT PCR yang sudah ada saat inidan tidak melebihi dari ketentuan yang ditetapkan Pemerintah.
Selain itu, pihaknya juga akan secara aktif hadir di tengah masyarakat dan memudahkan masyarakat yang mempunyai keterbatasan akses mengunjungi lokasi fasilitas kesehatan. Lalu, protokol yang dilaksanakan oleh penyedia fasilitas layanan ini sudah benar dan sesuai dengan protokol yang ditetapkan oleh Pemerintah.
“Sekarang ini harga RT PCR variasi, yang saya tahu minimum Rp1,2 juta ada yang bisa Rp1,4 juta. Jadi relatif lebih di bawah dari yang di pasar. Dengan keuungulan tersebeut, Indofarma dan Lentera Healthcare dapat menjadi acuan atau rekomendasi bagi masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan dengan metode pemeriksaan Mobile Real Time PCR Covid-19,” ujarnya.
Baca Juga: Pengadaan PCR Daerah Bisa Segera Dilakukan Asalkan...
Seperti diketahui bersama, semenjak munculnya wabah pandemi Covid-19 di seluruh dunia termasuk Indonesia, banyak pihak yang berkontribusi untuk melawan dan menghentikan penyebaran virus ini dengan berbagai cara, termasuk inovasi. Metode tes pada manusia untuk mendeteksi Covid-19 juga bermacam-macam jenis dan cara penggunaannya mulai dari Rapid Test, TCM dan PCR.
Pemeriksaan Rapid Test menggunakan sampel darah untuk menguji apakah seseorang positifCOVID-19 atau tidak. Rapid test bekerja dengan mendeteksi immunoglobulin. Seseorang yang terinfeksi akan membentuk antibodi atau immunoglobulin yang bisa dideteksi dalam darah.
Tes Cepat Molekuler atau TCM adalah pemeriksaan dengan menggunakan antigen. Pemeriksaan ini mengambil sampel sputum seseorang dengan amplifikasi asam nukleat berbasis cartridge. Tes ini akan mengidentifikasi RNA pada virus corona pada mesin yang menggunakan cartridge khusus yang bisa mendeteksi virus corona.
Baca Juga: Yeay! Vaksin Corona Tiba di Indonesia
Polymerase Chain Reaction atau PCR dapat menemukan partikel virus pada tubuh setiap individu dan menempatkan urutan gen Coronavirus tertentu. Metode PCR dilakukan dengan menyeka bagian hidung atau belakang tenggorokan. Hal ini sebagai upaya untuk mengambil sampel air liur, atau mengumpulkan sampel cairan dari saluran pernapasan bawah.
Metode Loop Mediated Isothermal Amplification (LAMP) menggunakan sebuah polimeraseDNA dan empat primer yang didesain untuk mengenal enam sekuens DNA target. Metode initidak membutuhkan ekstraksi sampel sehingga lebih cepat dalam analisis Covid-19. Waktuyang dibutuhkan sekitar 30 menit. Sampel yang digunakan adalah sampel nasal swab ataupunthroat swab. Metode ini menggunakan pengukuran satu suhu yaitu 63 C. Hasil yang didapatmembutuhkan waktu yang lebih cepat dibandingkan RT-PCR.
PT Indofarma Tbk dikenal sebagai perusahaan yang bergerak di bidang usaha industri produkfarmasi dan alat kesehatan serta penyaluran produk alat kesehatan. SedangkanPT Cahaya Lentera Perkasa adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha aktivitas pelayanan penunjang kesehatan dan aktivitas poliklinik swasta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri