Selama tahun 2000-an, ia terus membangun kerajaannya di AS dan Amerika Latin, membeli dan menjual perusahaan dan meningkatkan taruhannya pada telepon seluler dan kepentingan tembakau yang sudah lama ada. Dia berinvestasi di banyak perusahaan yang beragam selama masa ini termasuk 'The New York Times Company', 'Saks Fifth Avenue' dan maskapai penerbangan 'Volaris'.
Pada 15 Januari 2015, ia menjadi pemegang saham individu terbesar di 'The New York Times Company', dengan kepemilikan 16,8%. Slim mencairkan pinjaman yang diberikan kepada perusahaan, ketika itu menggelepar pada awal resesi AS, untuk mengakuisisi saham ini.
Seperti kebanyakan miliarder lainnya, Slim juga memiliki minat pada dunia filantropi. Dia telah mendirikan tiga yayasan nirlaba. Yayasan-yayasan tersebut berkonsentrasi di Mexico City dan merawat seni, pendidikan, dan perawatan kesehatan; satu untuk olahraga; dan satu untuk restorasi pusat kota.
Slim menikah dengan Soumaya Domit pada tahun 1967 dan dikaruniai enam anak. Namun, istrinya meninggal pada tahun 1999.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: