Oracle Perbarui ERP & EPM, Tim Keuangan Bisa Bangkit dari Krisis
Oracle, perusahaan pengembang sistem manajemen berbasis data, melakukan pembaruan penting pada Oracle Fusion Cloud Enterprice Resource Planning (ERP) dan Oracle Performance Cloud Enterprise Performance Management (EPM).
Pembaruan ini akan membantu tim keuangan memanfaatkan teknologi, termasuk AI, asisten digital, dan analitik untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan meningkatkan kontrol.
Selain itu, solusi industri baru tersebut memungkinkan pelanggan di industri migas, pabrik, dan industri padat aset, meningkatkan proses bisnis dan mencapai waktu yang lebih cepat dalam produksi.
Baca Juga: Kerangka Open Banking Percepat Transformasi Digital Perbankan
Iman Muhammad, Head of Applicayions, Oracle Indonesia, mengungkapkan, AI dan kemampuan pembelajaran mesin, analitik, dan keamanan ERP yang baru meliputi beberapa hal, yakni perencanaan prediktif, intelligent code defaulting, pengenalan dokumen cerdas, ketrampilan asisten digital untuk pembukaan waktu dan proyek, serta pengelola peristiwa yang tertanam.
Lebih lanjut Iman menjelaskan, perencanaan prediktif membantu organisasi mengidentifikasi dan memanfaatkan tren dan pola dalam data keuangan dan operasional. Dengan akses prediksi dalam memuat data waktu, perusahaan dapat melihat variasi prediksi dan perkiraan, mengidentifikasi variasi pola, dan membuat revisi rencana dengan cepat untuk meningkatkan kualitas dan ketepatan waktu pengambilan keputusan.
"Perencanaan prediktif sekarang tersedia di EPM," jelas Iman, Rabu (22/7/2020).
Intelligent code defaulting membantu perusahaan meningkatkan keakuratan dan efisiensi pemrosesan transaksi utang dengan meningkatkan pembelajaran mesin untuk merekomendasikan kode akun. Algoritma beradaptasi berdasarkan tindakan masa lalu untuk berkembang dengan perubahan bisnis.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: