Sambungnya, saat ini produksi migas Pertamina baru 440 barel per hari. Ia pun menginginkan pada tahun 2026, produksi migas Pertamina bisa 1200 barel per hari.
"Jadi kita lakukan akuisisi untuk melakukan pencadangan," kata dia.
Sementara itu, ia mengatakan dalam porses ini, pihaknya selalu didampingi sejumlah aparat penegak hukum guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Bahkan, sambungnya, konsultasi ini pun juga dilakukan dengan komisaris dan Presiden Joko Widodo.
"Kita lakukan hati-hati dan gandeng semua pihak," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil