Dia pun mendesak karyawan untuk terus fokus pada peningkatan aplikasi, merangkul transparansi dan melindungi keamanan pelanggan.
"Ini membantu kami mendapatkan kepercayaan di seluruh dunia dengan pengguna, dan juga membantu orang lebih memahami kisah kami yang kompleks dan unik sebagai perusahaan global dengan pendiri China," tulis Zhang.
Sebelumnya, Zhang Yiming merasa pemerintah AS bukan benar-benar ingin membeli TikTok, tetapi mereka ingin menghilangkan TikTok dari pasaran. Karena itulah suasana kian memanas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: