Pemerintah tengah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait izin edar obat Avigan jenis favipiravir. Proses pembuatan obat itu dikerjakan oleh salah satu BUMN yang bergerak di bidang farmasi, yaitu PT Bio Farma.
Terkait hal itu, Okezone sudah merangkum beberapa fakta tentang Obat Avigan, Jakarta, Minggu (27/9/2020).
Baca Juga: Pembuatan Vaksin Covid-19 Ancam Populasi Hiu, Kok Bisa?
1. Obat Akan Diberikan ke Pasien Covid-19
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan agar obat yang bisa digunakan oleh pasien Covid-19 ini mampu dijamah kalangan luas.
2. Rencana Dijual dengan Harga Rp20.000
Pemerintah mengupayakan agar harga Avigan lebih murah. Bahkan disesuaikan dengan harga pasar yakni Rp20.000.
"Kalau yang avigan tentu favipiravir sudah bisa lebih murah, kurang lebih Rp20.000-an," kata mantan bos Inter Milan tersebut.
3. Indonesia Baru Akan Produksi Tahun 2021
Erick menyebut pihaknya baru bisa memproduksi obat tersebut pada tahun 2021.
"Sekarang kita sudah bisa memproduksi paracetamol sendiri dan itu menjadi harapan tahun depan bisa terjadi pabriknya. Nilainya sendiri seperti yang sudah disampaikan bagaimana bahan obat yang diperlukan pada Covid-19 ini seperti favipiravir yang dulu ngetopnya avigan, sekarang kita bisa produksi sendiri," ujar Erick.
4. Jokowi Sebut Sudah Pesan 3 Juta Obat Avigan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah sudah mendatangkan 5 ribu avigan dan sedang proses pemesanan sebanyak 2 juta. Sementara, chloroquin sudah disiapkan 3 juta. Namun, tak diketahui obat itu berasal dari negara mana.
"Kita sudah siap 3 juta, kecepatan ini yang ingin kita sampaikan, kita tidak diam, tapi mencari hal, informasi-inforamsi apa yang bisa kita dapat menyelesaikan Covid ini," ujar Jokowi.
5. Berasal dari Jepang
Di tengah pandemi Covid-19 yang mendunia, ilmuwan dan dokter dari berbagai negara berusaha mencari obatnya. Salah satunya, perusahaan Jepang Fujifilm Toyama Chemical. Mereka mulai melakukan uji coba penggunaan obat flu Avigan untuk diberikan kepada pasien Covid-19.
6. Pernah Digunakan untuk Mengobati Pasien Covid-19 di China
Rupanya, penggunaan Avigan di China menunjukkan bahwa Avigan bisa mengobati pasien yang mengalami gejala Covid-19 sedang hingga ringan.
"Uji coba akan dilakukan pada 100 pasien sampai akhir Juni. Kami akan mengumpulkan data, menganalisis, dan mengajukan izin setelah ini," kata seorang juru bicara perusahaan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: