Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Usulan Pemekaran Provinsi Sumatera Pantai Timur Dipercepat

Warta Ekonomi -

WE Online, Medan - Sejumlah tokoh masyarakat Sumatera Utara mempercepat persiapan dan persyaratan usulan pemekaran Provinsi Sumatera Pantai Timur ke pemerintah pusat dan Dewan Perwakilan Rakyat.

Dalam pertemuan dan silaturahim di Medan, Senin malam (16/6/2014), Ketua Komite Pemekaran Provinsi Sumatera Pantai Timur Muslim Simbolon mengatakan, pihaknya telah mendapatkan dukungan dan kesiapan dari kepala daerah di enam kabupaten/kota yang masuk dalam calon provinsi tersebut.

Keenam daerah itu adalah Kabupaten Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu Selatan, Batubara, Asahan, dan Kota Tanjung Balai.

"Alhamdulillah, keenam pimpinan daerah itu tidak ada yang menolak, malah mempertanyakan kenapa lama sekali," katanya.

Pihaknya mengupayakan berbagai persyaratan dari usulan tersebut telah masuk dan dibahas di DPRD Sumut dalam waktu dekat untuk diteruskan ke DPR RI.

Percepatan itu dilakukan karena pihaknya tidak memiliki waktu panjang lagi disebabkan DPR RI akan membahas seluruh usulan pemekaran provinsi pada Agustus 2014.

"Kalau lambat, kita terpaksa menunggu lima tahun lagi," kata Muslim yang juga anggota DPRD Sumut itu.

Dari pertemuan dengan enam kepala daerah tersebut, pihaknya tidak menemukan adanya masalah tentang daerah yang akan ditetapkan menjadi ibu kota Provinsi Sumatera Pantai Timur.

Keenam kepala daerah itu menyerahkan lokasinya sesuai dengan potensi yang layak. "Mengenai ibu kota provinsi nantinya, diserahkan pada kajian akademis," kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Ketua Dewan Penasihat Calon Provinsi Sumatera Pantai Timur Sigit Pramono Asri mengatakan, seluruh tokoh yang bergabung tidak perlu bersedih dan merasa tertinggal karena pengurusannya lebih lama dibandingkan dengan tiga calon provinsi lain yang diusulkan untuk dimekarkan yakni Kepulauan Nias, Tapanuli, dan Sumatera Tenggara.

Namun tokoh-tokoh yang bergabung dalam usulan pemekaran tersebut diharapkan berbangga karena proses pengusulannya berjalan lancar dan tidak menimbulkan masalah sama sekali.

"Pemekaran kita yang tidak ada riak, apalagi makan korban. Kita bermain sesuai UU. Namun kita harus 'balapan'. Kita dikejar waktu sekitar 1,5 bulan lagi," kata Sigit yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Sedangkan Ketua Dewan Pembina Calon Provinsi Sumatera Pantai Timur Ajib Shah mengatakan, calon provinsi yang terdiri dari enam daerah sangat layak disetujui karena memiliki potensi besar untuk berkembang.

"Apalagi ada kajian akademis yang membuktikan potensi besar provinsi Sumatera Pantai Timur," kata Ajib yang juga Ketua Partai Golkar Sumut.

Silaturahim penggagas Provinsi Sumatera Pantai Timu r itu dihadiri Bupati Labuhan Batu Ura Khairuddin Syah, Bupati Labuhan Batu Selatan Wildan Aswan Tanjung, Wakil Wali Kota Tanjung Balai Rolel Harahap, dan Wakil Bupati Batubara Harry Nugroho.

Dari unsur legislatif, hadir Ketua DPRD Batubara Selamat Arifin, Ketua DPRD Tanjung Balai Romaynoor, Ketua DPRD Labuhan Batu Utara Ali Tambunan, dan Ketua PAN Sumut Syah Afandin yang juga calon anggota DPRD Sumut terpilih. (Ant)

Foto: Ist

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: