Lebih Ampuh dari Vaksin, Yuk Tangkal Covid-19 dengan Cuci Tangan Pakai Sabun
Tangan menjadi perantara terbaik bagi perpindahan kuman dan bakteri ke dalam tubuh manusia. Berbagai mikroba dengan mudahnya berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya hanya dengan melalui sentuhan tangan. Namun, seringkali kita tak menyadari bahwa tangan telah terkontaminasi oleh kuman, bakteri, bahkan virus karena ukurannya yang teramat kecil.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mulai membiasakan cuci tangan. Terlebih lagi, pada masa sekarang ini, di mana dunia tengah berperang melawan pandemi Covid-19, virus yang wujudnya tak kasatmata.
Baca Juga: 7 Langkah Mencuci Tangan | Infografis
Dengan mencuci tangan di air mengalir, risiko masuknya berbagai macam mikroba jahat yang menempel di tangan ke dalam tubuh akan berkurang. Penting untuk diketahui, alih-alih hanya menggunakan air mengalir, penggunaan sabun juga sangat diperlukan ketika mencuci tangan. Sebab, sabun terbukti lebih efektif untuk membasmi kuman, bakteri, dan juga virus.
Baca Juga: Mencegah Penularan Covid-19 di dalam Rumah | Infografis
Bagaimanapun, sabun memiliki molekul yang dapat merusak sistem dalam mikro organisme, termasuk kuman, bakteri, dan virus. Setelah mikro organisme tersebut terbasmi oleh sabun, langkah selanjutnya adalah membilasnya dengan air sehingga berbagai kotoran akan terlepas dari kulit dan hanyut bersama air.
Hasil penelitian yang dipublikasikan British Medical Journal pada tahun 2007 menyatakan bahwa cuci tangan menggunakan sabun merupakan cara yang sederhana sekaligus murah untuk menahan virus ISPA dan pandemi flu. Bahkan, keefektifan sabun untuk menghentikan flu dikatakan lebih tinggi daripada obat dan vaksin.
Dengan demikian, tidak ada keraguan lagi bahwa membiasakan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dapat menangkal virus Covid-19. Hal demikian pula yang disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto, sejak awal pandemi masuk ke Indonesia.
"Membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir ini penting dilakukan. Ini yang akan jadi kunci untuk membunuh, merusak, dan mematikan virus yang mencemari tangan kita. Inilah cara yang paling banyak terjadi penularan akibat hantaran tidak langsung. Mungkin kita bisa melindungi diri dengan memakai masker, tapi pencemaran pada benda di sekitar kita yang biasa kita sentuh harus diwaspadai," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung BNPB beberapa waktu lalu.
#GerakanMencuciTangan #3M #SatgasCovid-19
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih