Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nasib Presiden Jokowi: Dipuji-puji di Luar Negeri, Dikritik Habis di dalam Negeri

Nasib Presiden Jokowi: Dipuji-puji di Luar Negeri, Dikritik Habis di dalam Negeri Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi -

Di luar negeri, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat apresiasi luar biasa. Akan tetapi, di dalam negeri lain lagi ceritanya. Kritikan hampir setiap hari dilayangkan kepada Presiden Jokowi. Survei Kompas menyatakan mayoritas rakyat tak puas dengan kinerja pemerintah setahun ini.

Apresiasi internasional terhadap Presiden Jokowi muncul belum lama ini setelah namanya dijadikan sebagai nama jalan di Kota Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). "President Joko Widodo St". Itulah 4 kata berkelir putih yang ditorehkan pada plang nama jalan berlatar belakang biru dongker.

Baca Juga: Hasto PDIP Tembakkan Peluru Panas ke Kabinet Jokowi: Stop Pencitraan untuk 2024

Artinya, Jalan Presiden Joko Widodo. Di atasnya, keterangan nama jalan ditulis dalam bahasa Arab. Jalan ini terletak di salah satu ruas jalan utama, yang membelah Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC) dengan Embassy Area.

Kawasan Kantor Perwakilan Diplomatik dari sejumlah negara bermarkas. Jalan tersebut diresmikan pada Senin (19/10/2020) lalu, waktu Abu Dhabi. Peresmian dilakukan oleh Sheikh Khalid bin Mohammed bin Zayed Al Nahyan selaku Chairman Abu Dhabi Executive Office. Saat peresmian, jejeran bendera merah putih dengan bendera UAE ditancapkan berdampingan di sepanjang jalan itu.

Baliho besar segi empat, yang memajang foto Jokowi dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan lagi melambaikan tangan, juga terpampang di lokasi acara. Beberapa perwakilan dari Indonesia juga hadir. Mereka mengenakan jas. Salah satunya, Duta Besar Indonesia untuk UAE, Husin Bagis.

Dalam keterangannya, Husin Bagis mengatakan penamaan jalan Presiden Joko Widodo di Abu Dhabi ini menambah jumlah nama tokoh Indonesia yang dijadikan nama jalan di luar negeri. Setelah Jalan Soekarno di Rabat (Maroko), Jalan Muhammad Hatta di Harleem (Belanda), Jalan Raden Adjeng Kartini di Amsterdam, dan Jalan Munir di Den Haag. Kehadiran nama jalan Presiden Joko Widodo di UAE diyakini akan semakin mengokohkan hubungan antar-kedua negara.

"Meningkatkan pengeksposan positif hubungan bilateral RI-UEA yang semakin erat belakangan ini," kata Husin.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: